VIVAnews - Enam emiten yang memperpanjang atau melalukan program pembelian kembali (buyback) saham telah merealisasikan buyback sebanyak 153,34 juta unit.
Keenam emiten tersebut adalah PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Jaya Real Property Tbk (JRPT), PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), dan PT Kageo Igar Jaya Tbk (IGAR).
Data Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) per Jumat 6 Maret 2009 menyebutkan, Adhi Karya berencana membeli kembali saham maksimal Rp 41,28 miliar atau 17,78 persen. Masa buyback 23 Januari–22 April 2009.
Total saham yang sudah dibeli 4,09 juta unit senilai Rp 1,04 miliar. Sisa dana yang disediakan Rp 40,24 miliar.
Sementara itu, Jaya Real Property menganggarkan buyback senilai Rp 197,29 miliar. Jadwal pembelian kembali saham 17 Januari–16 April 2009.
Total saham yang sudah dibeli 18,1 juta unit senilai Rp 3,92 miliar. Rencana saham yang dibeli kembali 8,97 persen. Sisa dana yang disediakan Rp 193,37 miliar. Masa buyback 17 Januari-16 April 2009.
Selain itu, Jasuindo Tiga Perkasa membeli kembali 11,33 juta saham senilai Rp 2,81 miliar. Perseroan menyiapkan dana buyback hingga Rp 4,18 miliar dan masih tersisa Rp 1,37 miliar. Masa buyback 23 Januari–23 April 2009.
Kalbe Farma juga telah membeli kembali saham 34,79 juta unit senilai Rp 22,51 miliar. Perseroan sebelumnya menyiapkan dana hingga Rp 896,86 miliar dan masih menyisakan Rp 874,35 miliar. Masa buyback 17 Februari-16 Mei 2009.
Sedangkan Ace Hardware sudah membeli kembali 76,98 juta saham senilai Rp 58,38 miliar. Sisa dana yang belum terealisasi Rp 51,596 miliar dari total dana yang disiapkan Rp 109,97 miliar.
Masa buyback 19 Januari–23 April 2009 dengan maksimal saham yang dibeli kembali delapan persen.
Kageo Igar Jaya juga membeli kembali Rp 1,33 miliar atau setara 8,05 juta saham. Sisa dana yang belum terpakai Rp 28,66 miliar dari total dana Rp 30 miliar. Maksimal saham yang dibeli kembali 20 persen sejak 29 Januari–28 April 2009.
Sementara itu, empat emiten belum merealisasikan pembelian kembali saham, meski masa buyback belum berakhir. PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) mengalokasikan dana buyback Rp 510 miliar. Jadwal buyback 16 Januari–15 April 2009 dengan maksimal pembelian 20 persen saham.
PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) juga belum merealisasikan pembelian kembali saham. Jadwal buyback perusahaan 16 Januari–15 April 2009. Nilai maksimal saham yang dibeli kembali 10 persen.
Sementara itu, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) belum melakukan buyback. Perseroan mengalokasikan dana hingga Rp 112,3 miliar atau maksimal 17,55 persen saham. Masa buyback sejak 23 Februari–22 Mei 2009.
PT PP London Sumatra Tbk (LSIP) dengan maksimal pembelian saham yang dibeli kembali mencapai 18,25 persen senilai Rp 728 miliar. Masa pembelian kembali 2 Februari-1 Mei 2009.
Emiten lain yang belum membeli kembali saham hingga batas waktu berakhir adalah PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK). Jadwal buyback perusahaan 2 Februari 2009–1 Maret 2009. Jumlah maksimal pembelian saham lima persen.
