VIVAnews - Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Erwin Aksa harus menanggung malu karena tidak menggunakan sepatu produk dalam negeri.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menegurnya saat penutupan Penutupan Sidang Pleno HIPMI di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu 11 Maret 2009.
Saat itu Kalla, lagi-lagi inspeksi sepatu, apakah buatan lokal atau impor. Saat bertanya kepada Erwin, Erwin diam. "Bagaimana bisa menciptakan kemandirian ekonomi, jika Ketua HIPMI menggunakan sepatu asing?" kata Kalla.
Kalla mengatakan, penggunaan produk lokal harus dilakukan dengan semangat, baik dalam retorika maupun dalam tindakan. Langkah penggunaan produk dalam negeri ini agar bisa meningkatkan produksi nasional, sehingga bisa mengurangi dampak krisis ekonomi global.
Tak luput dari inspeksi, Kalla juga menanyakan sepatu kepada sejumlah tamu yang hadir, termasuk lima gubernur. Mereka adalah Gubernur Sulawesi Selatan Anwar Adnan Saleh, Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad, Gubernur Sulawesi Tengah Nur Alam, Gubernur Riau Rusli Zaenal, dan Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin.
Namun, ketika Kalla bertanya kepada mereka, semua gubernur menggunakan sepatu lokal. Jadi mereka aman dari kritikan Kalla.