Nasrudin Segera Diterbangkan ke Makassar
VIVAnews - Direktur Putra Rajawali Banjaran, grup Rajawali Nusantara Indonesia, perusahaan BUMN, Nasrudin Zulkarnaen, akan dimakamkan di kampung halamannya di Makassar.
"Kemungkinan nanti malam atau besok pagi jenazah akan diterbangkan ke Makassar," kata Adyaksono, Ketua RW 07 Perumahan Banjar Wijaya, Cipondoh, Tangerang, Minggu 15 Maret 2009.
Pelayat terus berdatangan ke rumah korban di Perumahan Banjar Wijaya Blok B 50 RT 07 RW 07. Bendera kuning dan tenda pun terpasang di halaman rumah. "Jenazah akan singgah di rumah ini dulu sebelum dibawa ke Makassar," ujarnya.
Nasrudin menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 12.00 di RSPAD Gatot Subroto. Dia tewas dengan satu peluru masih bersarang di batang otaknya.
Nasrudin ditembak usai bermain golf di Padang Golf Modernland, Cikokol, Tangerang, sekitar pukul 14.00, Sabtu 14 Maret 2008. Ia ditembak di dekat mal Metropolis Town Square.
Mobil BMW silver yang ditumpanginya tiba-tiba dipepet dua pria mengendarai sepeda motor. Salah seorang pengendara langsung memuntahkan dua peluru ke arah kepala Nasrudin yang duduk di kursi belakang. Dua peluru menembus pelipis kiri pria 45 tahun itu.
Seketika, sopir korban langsung membawanya ke Rumah Sakit Mayapada Tangerang. Kondisi Nasrudin dinyatakan kritis. Rumah sakit itu pun tak mampu menanganinya dan merujuknya ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Nasrudin meninggal 22 jam kemudian.
Laporan: Nurhayati Khafifah|ANTV
Prodi Teknik Sipil dan Elektro UMB Raih Akreditasi Unggul
Pencapaian program studi Teknik Sipil dan Elektro tersebut, semakin memantapkan posisi Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana sebagai salah satu fakultas teknik terbaik.
