VIVAnews - Boneka Barbie sudah banyak diluncurkan dalam berbagai macam gaya termasuk tokoh-tokoh penting. Salah satu tokoh penting yang dibuat versi boneka Barbie adalah seorang pemimpin atau kanselir Jerman yang bernama Angela Merkel.
Boneka barbie seri kanselir Jerman ini diluncurkan pada pameran mainan internasional di kota Nuremberg, Jerman. Barbie edisi khusus ini merupakan bagian perayaan ulang tahun ke-50 Barbie yang diproduksi perusahaan mainan Mattel.
Barbie itu memang memiliki kemiripan dengan Merkel di bagian
rambut, gaya berpakaian serba gelap, dan menggunakan sepatu berhak rendah. Tetapi Barbie Merkel itu tidak dijual bebas dan tidak diproduksi dalam jumlah banyak.
"Merkel adalah panutan bagi perempuan di seluruh dunia, dia menunjukkan apa yang bisa kita raih," kata juru bicara Mattel, Stephanie Wegener.
"Kami tidak bertujuan membuat salinan seseorang, pembuatan Barbie ini juga untuk menghormati Merkel."
Kanselir Merkel juga menghadiri pembukaan pameran itu dan menyukai Barbie tersebut meski tidak begitu mirip dengan dia.
Angela Merkel adalah pemimpin perempuan pertama di Jerman. Ia juga berada dalam posisi pertama 100 perempuan berpengaruh di dunia versi majalah Forbes selama tiga tahun berturut-turut.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Ernando menjadi sorotan lantaran dia joget di depan Lee Kang Hee. Dia pun meminta maaf atas hal tersebut dan menjelaskan tidak ada niatan untuk mengejek Korea Selatan.
Bingung mau upgrade ke HyperOS atau tidak? Artikel ini membahas 10 alasan penting yang perlu Anda baca sebelum memutuskan. Temukan kelebihan dan kekurangan HyperOS.
Baru 72,14 Persen Capaian UHC di Tulungagung
Jatim
13 menit lalu
Menurut Fitriyah, pihaknya melakuakan jemput bola langsung turun ke desa-desa sebagai upaya mempermudah melayani masyarakat. Sekaligus mencapai target UHC 95 persen,
Eks pentolan Front Pembela Islam (FPI) Bahar bin Smith akhirnya mengakui kemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih p
Selengkapnya
Isu Terkini