Direktur Perusahaan BUMN Ditembak, Pembelokan Isu?

Penelepon Gelap Itu Sebut Istri Kedua Pelaku

VIVAnews - Siapa pelaku dan otak penembakan Direktur Putra Rajawali Banjaran, salah satu perusahaan BUMN yang bernaung dibawah RNI, Nasrudin Zulkarnaen, masih misteri. Adik kandung korban, Andi Syamsuddin menduga ada pejabat negara dibalik tragedi penembakan.

Namun, belakangan orang yang diduga sebagai pelaku bertambah. "Ada telepon masuk ke kami mengatasnamakan Kepala Polres Kota Tangerang. Orang ditelepon itu mengatakan tersangkanya adalah istri kedua almarhum," kata Andi Syamsuddin dalam wawancara dengan TV One, Rabu 18 Maret 2009.

Berita bahwa istri kedua Nasrudin, Arinda Irawati, adalah pelaku membuat keluarga histeris, meski kebenaran informasi itu belum terbukti.

Setelah di cek melalui ajudan kepala kepolisian, nomor telefon yang menghubungi keluarga ternyata bukan milik Komisaris Besar Hamidin. Sampai saat ini keluarga belum mengatahui siapa si penelepon gelap itu.

Siapapun otak di balik penembakan Nasrudin, keluarga yakin pelakunya adalah para pembunuh bayaran atau penembak profesional. Sebab, "dua peluru tepat di kepala," kata Andi Syamsuddin.

Dia mengatakan keluarga belum mendapatkan informasi penyelidikan polisi sehingga belum mengetahui apa motif penembakan itu. Namun, kata Andi, keluarga punya dua dugaan. "Bisa dilakukan orang luar termasuk orang besar atau dilakukan oleh orang internal menyangkut kasus rumah tangga," tambah dia.

Peristiwa penembakan Nasrudin terjadi Sabtu 14 Maret 2009 usai bermain golf di Padang Golf Moderland, Cikokol, Tangerang. Nasrudin terkena dua lontaran peluru di pelipis kirinya dan menembus ke pelipis kanan. Ia ditembak di dalam mobil BMW miliknya saat akan keluar dari kompleks Padang Golf Modernland.

Sebelum tewas korban sempat dirawat intensif di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Ia dipindahkan dari Rumah Sakit Mayapada Tangerang dan menghembuskan nafas terakhirnya di sana.

Surya Paloh Sambut Baik PKS Jika Ikut Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran

Baca juga: "Saya Sempat Antar Suami Main Golf"

Ilustrasi keamanan siber.

Jika Lolos Tes Ini, Keamanan Siber Bank di Indonesia Sudah Tangguh

Empat dari sepuluh bank terbesar di Indonesia menaruh kepercayaan kepada Spentera perihal keamanan siber.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024