VIVAnews - Usaha pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia atau Muri dengan ukuran bendera partai terbesar oleh Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), terancam gagal. Kondisi sobekan bendera berukuran 40x60 meter dengan berat sekitar 300 kilogram itu semakin parah.
Pantauan VIVAnews, bendera itu awalnya siap dibentangkan di Lapangan Latihan Bola PSSI, di Kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, 18 Maret 2009. Bendera raksasa itu siap diangkat menggunakan lima balon gas udara berukuran besar.
Padahal sebelumnya, kondisi bendera raksasa itu sudah sobek karena hembusan angin yang tertahan oleh tali tambang. Kini, bendera coba kembali dibentangkan. Sayangnya, kelima balon gas udara itu tidak naik secara bersamaan.
Bendera perlahan naik. Tiba-tiba angin berhembus, dan ada bagian bendera yang tersangkut di lampu stadion. Balon udara pun semakin terbang ke atas dan tali tambang terus menahan ke bawah. Alhasil, bendera yang siap memecahkan rekor Muri itu pun sobek lagi. Sobekan kali ini lebih parah dari sebelumnya.
Sobekan bermula dari bagian sisi atas sebelah kiri dan melintang ke arah kanan. Bendera pun lebih terlihat hancur dan terancam tidak bisa disatukan kembali seperti sedia kala.
Sedianya, penyerahan rekor Muri itu akan dilangsungkan pukul 12.00 WIB. Tetapi hingga kini belum terlihat ada tim dari Muri yang memeriksa syarat-syarat pemecahan rekor itu. Acara pencatatan rekor pun belum berlangsung.
Ketua Umum PPRN, Amelia Yani pun memberikan komentar. "Ini sulit karena balonnya hanya empat. Seharusnya tujuh balon, untuk mengisi dua balon lagi dibutuhkan waktu," ujar Amelia Yani.
7 Negara yang Miliki Toilet Netral Gender di Dunia, Mayoritas di Asia!
Beberapa negara telah memulai pembangunan toilet gender netral sebagai upaya untuk menyediakan fasilitas yang inklusif bagi kelompok LGBTQ+. Toilet gender netral infonya.
