VIVAnews - Pemerintah Indonesia berencana akan mendekati sejumlah negara yang mempekerjakan WNI, dalam pelaksanaan pemilu 2009 nanti. Dengan demikian WNI yang bekerja di luar negeri mendapat kemudahan.
Menteri Luar Negeru Hassan Wirajuda mengatakan, pemerintah Idonesia akan meminta kepada negara tersebut untuk memberikan kemudahan kepada WNI dalam menyalurkan aspirasi politiknya nanti.
"Seperti di Singapura, pemerintah di sana telah memberikan waktu libur untuk WNI agar dapat datang ke TPS," kata Hasan, di sela-sela acara di Kampus Universitas Padjajaran, Bandung, 18 Maret 2009.
Selain libur, mereka juga mengizinkan WNI untuk menyalurkan aspirasinya. "Disana itu banyak WNI yang bekerja," ujarnya.
Persiapan pemilu di LN cukup berjalan baik. Karena, jumlah pemilih WNI yang bekerja di LN tidak sebanyak di Indonesia. WNI yang paling banyak hanya di beberapa negara diantaranya Malaysia, Saudi Arabia, dan Timur Tengah.
Kesulitannya di negara lain belum tentu diberikan kebebasan seperti di Malaysia dan Singapura, kedua kesulitan pada saat pemilu nanti pekerja yang tinggal dirumah secara individu tidak akan leluasa menyalurkan aspirasinya.
"Hal itu tergantung si majikan apakah akan memberikan izin atau tidak," tuturnya
Laporan: Sigit Zulmunir | Bandung
Ajak Bernostalgia, Dewa 19 hingga Reza Artamevia Guncang Panggung Soul Intimate Concert 2.0
Dewa 19, Reza Artamevia dan Maliq & D'Essentials hibur penonton dengan deretan hits ngetop di panggung Soul Intimate Concert 2.0.
