PKT Tidak Penuhi Panggilan Komdis

VIVAnews – Dua asisten PKT Bontang, Priyanto Hadi dan Erriza tidak memenuhi panggilan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, Rabu, 18 Maret 2009. Keduanya dipanggil atas tuduhan telah melakukan intimidasi yang pada pertangkat pertandingan saat PKT menjamu Persiba Balikpapan, Sabtu, 7 Maret 2009.

Menurut Wakil Ketua Komdis PSSI, Benhard Limbong kedua asisten PKT itu belum bisa memenuhi panggilan Komdis karena masih sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Namun Limbong berharap keduanya dapat segera memenuhi pemanggilan.

"Kami berharap kedua ofisial PKT itu bersikap kooperatif dan bersedia memenuhi panggilan komdis pada sidang berikutnya,” kata Limbong di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu, 18 Maret 2009.

Dari Laporan Khusus yang disampaikan oleh Pengawas Pertandingan (PP) Fathoni (Cirebon), Prayitno Hadi dan Erizza sempat memasuki ruang wasit usai petandingan. Saat berada di dalam keduanya, langsung melontarkan makian terhadap wasit Mukhlis Ali Fathoni (Kendal) dan wasit cadangan Saada.

Absennya dua asisten manajer PKT tersebut sebenarnya sudah tercium sejak awal. Situs resmi PKT Bontang, Rabu, 18 Maret 2009 merilis surat balasan manajemen PKT yang ditujukan kepada Sekjen PSSI Nugraha Besoes.

Dalam surat yang berisi tiga item itu, Priyanto dan Hadi mengaku tak bisa memenuhi panggilan karena surat dari Komdis datang mendadak. Sebagai gantinya, kedua ofisial PKT itu bersedia memberikan keterangan lewat sambulangan telepon atau melalui fax maupun email.

Selain itu, manajemen PKT juga meminta PSSI agar lebih konsentrasi pada penyelidikan kematian Jumadi Abdi bukan menghabiskan waktu menyelidiki dugaan intimidasi yang mereka anggap hanya masalah kecil.

Mereka juga meminta PSSI untuk turun langsung ke PKT dalam mencari informasi mengenai kejadian tersebut.  "Pemanggilan kedua ofisial PKT itu tak ada hubungannya dengan kasus meninggalnya Jumadi Abdi. Kami semata-mata hanya merespon adanya indikasi pelanggaran kedisiplinan dari pertandingan itu sebagaimana yang direkomendasikan oleh Badan Liga Indonesia (BLI)," tandas Limbong.

Usai Ramai Digosipkan Selingkuh, Rizky Nazar Minta Maaf
Petugas menunjukkan emas Antam di Butik Antam Pulo Gadung, Jakarta (foto ilustrasi)

Harga Emas Hari Ini 27 April 2024: Emas Antam Kinclong di Akhir Pekan

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.236.000 per gram.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024