Polisi Gerebek Gudang 3.000 Minuman Keras

VIVAnews - Berbagai cara untuk mengelabui petugas dan warga dalam bisnis minuman keras harus dilakukan penjualnya, seperti yang terjadi di Jalan Raya Tajur, Muara Sari, Kota Bogor.  Sebuah rumah kontrakan yang berpura-pura menjual jamu, ternyata juga menyimpan 3.000 miras.

Kamis, 18 Maret 2009 dini hari tadi, petugas melakukan penggerebekan dan menangkap Dedi Supana pemilik gudang miras tersebut.
       
Kanit Reskrim, Polsek Bogor Selatan, Inspektur Satu Gunadi, mengatakan, pihaknya melakukan penggrebekan berdasarkan informasi dari warga sekitar ada gudang penyimpanan miras.

       
Dari kontarkan itu petugas menyita miras dengan berbagai macam merek  antara lain, Intisari, Anggur Merah, Vodka, Mc Donal, Mision, Topi Miring.

       
Untuk mengelabui warga, pemilik kontrakan dan ketua RT setempat. Pemilik gudang miras berdalih  berjualan jamu,

Namun beberapa hari terakhir warga curiga dengan kontrakan tersebut karena setiap melewati kontrakan ada bau miras. Ditambah lagi banyak orang tidak dikenal keluar kontrakan dengan membawa kardus.
 
Dihadapan petugas, Dedi Supana, mengatakan,  miras ini dijual belikan kepada pedagang-pedagang kecil di daerah Bogor.

"Saya beli miras ini langsung dari pabriknya," ujar Dedi, kepada wartawan.
 
Laporan : Ayatulah Humaeni/ Bogor

Sekjen PKS: Selamat Bertugas kepada Pak Prabowo dan Wakilnya
Prabowo Sarapan Bareng Jokowi di Istana Negara

Jokowi Tegaskan Tidak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran, Kecuali Diminta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan tidak akan membentuk tim transisi untuk mempersiapkan peralihan Pemerintahan kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024, Pr

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024