VIVAnews - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mempertanyakan kabar terkait pencopotan Kepala Integrated Supply Chain (ISC) Sudirman Said. Saat dikonfirmasi ia mengaku tidak tahu.
"Saya tidak tahu, itu berita dari mana. Tapi sampai hari ini tidak ada rencana," kata Karen di Kantor Menneg BUMN, Jakarta, Kamis 19 Maret 2009.
Soal tidak bersedia mengungkapkan apakah kedatangannya ke kantor Sofyan Djalil itu untuk menjelaskan persoalan ISC kepada pemerintah.
Sebelumnya diberitakan Pertamina mencopot Sudirman Said dari posisinya sebagai kepala ISC. ISC merupakan badan di bawah Pertamina yang mengelola pengadaan minyak mentah dan bahan bakar minyak Pertamina.
Sebelumnya Karen mengatakan, Pertamina akan melakukan restrukturisasi terhadap ISC. ISC yang awalnya melaksanakan pengadaan bahan bakar minyak dan minyak mentah, kini hanya menjadi penyusun strategi atau think tank. Nantinya ISC akan menjadi arahan untuk Direktorat Marketing dan Pemasaran saja.
Setelah ISC direstrukturisasi, untuk pengadaan BBM dan minyak mentah akan dilakukan Petral, anak usaha Pertamina di Singapura. Untuk Direktorat Pemasaran hanya fokus pada pelaksanaan bisnis di bidang hilir.
Timur Tengah Memanas, Australia Peringatkan Warganya Segera Tinggalkan Israel
Kementerian Luar Negeri Australia memperingatkan bahwa situasi keamanan dapat memburuk dengan cepat, tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya.
