- NDTV Gadgets 360
VIVAnews - Warnet memainkan peran penting dalam perkembangan pertumbuhan internet di Indonesia. Hal itu terungkap dari riset tentang kebiasaan penggunaan internet di Indonesia yang dilakukan oleh Yahoo dan TNS yang diumumkan di Hotel Le Meridien, Jakarta, 20 Maret 2009.
Dalam studi yang bertajuk "Digital Indonesia: Internet Media Habit Decoded", ternyata 83% pengguna internet di tanah air mengakses internet melalui warnet.
Pengguna yang mengakses melalui warnet kebanyakan adalah mereka yang ada di kisaran usia pelajar hingga mahasiswa. Dari total pengguna internet yang berusia 15 sampai 19 tahun, 53% di antaranya mengakses dari warnet. Sementara, pengguna berusia 20 sampai 24 tahun, 39% di antaranya mengakses internet dari Warnet.
Sementara pengguna yang berusia di atasnya lebih banyak mengakses melalui internet dari kantor, rumah, atau dari ponsel atau pda mereka.
Di bawah warnet, akses melalui PDA atau ponsel menduduki urutan kedua, dengan 22% pengakses. Di tempat ketiga, 19% pengguna internet mengakses lewat sambungan internet kantor. Setelah itu, pengguna lainnya mengakses lewat sekolah (17%), rumah (16%), rumah teman (9%), laptop melalui hotspot (7%).
Riset atas tren penggunaan Internet di Indonesia ini dilakukan di 8 kota besar yakni Jakarta, Botabek (Bogor, Tangerang, Bekasi), Surabaya, Bandung, Medan, Semarang, Palembang, dan Makassar.
Survey ini melibatkan 2000 orang responden pria dan wanita berusia 15 sampai 50 tahun dari kelompok ekonomi A, B, dan C yang menggunakan internet sekurang-kurangnya sebulan sekali. Adapun survey dilakukan pada bulan desember 2008.
Rencana AS untuk Melarang TikTok Memicu Perpecahan Nasional
Anggota Dewan Perwakilan Amerika Serikat sekali lagi menyetujui sebuah rancangan undang-undang yang berpotensi membuka jalan bagi larangan nasional terhadap TikTok.
