Penempatan TKI ke Jerman Melalui Pemagangan

VIVAnews - Rencana penempatan tenaga kerja Indonesia ke Jerman diperkirakan akan melalui proses pemagangan terlebih dulu seperti yang sudah dilakukan dengan Jepang. 

"Saya usahakan melalui mekanisme antarpemerintah (G to G) dengan pemagangan dilakukan di Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat 20 Maret 2009.

Erman menjelaskan, Jerman sangat terbuka untuk penempatan tenaga kerja karena negara itu sedang memperluas ke sektor pertanian, seperti gandum.

Perluasan ke sektor pertanian dilakukan Jerman karena order di sektor utama Jerman sedang turun. Jerman terkenal dengan industri otomotif dan elektroniknya, sehingga Jerman membutuhkan pekerja dengan keterampilan untuk mengimbangi teknologi tinggi.

Karena itu, menurut Erman, penempatan TKI di Jerman akan diprioritaskan untuk tenaga kerja dengan keahlian. "Diutamakan diploma atau minimal SMA," katanya. 

Data kunjungan ke Job Center di Jerman, Erman melihat masih banyak kebutuhan tenaga kerja ahli untuk diversifikasi industri.

Erman mengaku belum menentukan berapa tenaga kerja yang akan ditempatkan di sana. Hasil kunjungan ke Jerman akan ditindaklanjuti secara teknis. "Saya akan tugaskan Dirjen untuk menindaklanjuti secara ditail," ujarnya.

Terima Kunjungan LBBP Jepang, Menaker Berharap Kerja Sama Ketenagakerjaan Indonesia-Jepang Meningkat
Bintang Emon dan Istri, Alca Octaviani

Gak Nyangka, Istri Bintang Emon Dinyatakan Positif Narkoba

Kabar ini lantas membuat Bintang Emon keheranan karena sang istri belum lama ini mendapatkan rekomendasi obat dari seorang apoteker.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024