Mesin Rusak, Sriwijaya Air Mendarat Darurat

VIVAnews - Insiden pendaratan darurat kembali dialami maskapai penerbangan Tanah Air. Kini, pesawat Sriwijaya Air mendarat darurat setelah diketahui ada gangguan pada pesawat.

Peristiwa itu dibenarkan General Manager Sriwijaya Air, Hanna Simatupang, saat berbincang dengan VIVAnews melalui telepon, Senin, 23 Maret 2009. Pesawat yang mengangkut 108 penumpang itu memiliki tujuan Tanjungpinang-Jakarta.

"Take off (terbang) dari Tanjungpinang (Bangka) pukul 07.10 WIB. Karena gangguan, landing (mendarat) lagi pukul 08.15 di Batam," kata Hanna Simatupang. Sedianya, pesawat itu langsung menuju Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng.

Pesawat itu berangkat dari Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang. Karena gangguan itulah akhirnya pilot memutuskan untuk mendarat darurat di Bandara Hang Nadim, Batam. "Mesin pesawat nomor satu mengalami kerusakan," ujar dia.

Atas kejadian itu sebagian besar penumpang dialihkan menaiki maskapai penerbangan lain. "Sedangkan sebagian kecil penumpang diangkut pukul 15.00 menggunakan pesawat sendiri (Sriwijaya Air)," jelas Hanna.

Timnas Indonesia U-23 Tak Gentar dengan Rekor Mengerikan Korea Selatan
Khofifah melantik Dr Bakhrul Khair Amal sebagai Ketua Pengurus IKA UNAIR Wilayah Sumatera Utara periode 2021-2025

Khofifah: Alumni UNAIR Harus Tingkatkan Kualitas SDM untuk Bangun Indonesia

Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengaku optimis kalau jejaring antar alumni UNAIR (Universitas Airlangga) bakal membawa banyak kemanfaatan untuk alma

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024