RI-Cina Tandatangani Perjanjian Swap Rp 175 T

VIVAnews - Bank Indonesia dan Bank of China sepakat menjalankan bilateral currency swap arrangement senilai Rp 175 triliun atau sekitar 100 miliar renmimbi.

Dalam penjelasan tertulis BI yang dikutip dari situsnya, Senin 23 Maret 2009, disebutkan, kesepakatan itu ditandatangani Gubernur Bank Indonesia Boediono dan Gubernur People's Bank Of China Zhou Xiaochuan

Kerjasama swap line tersebut berlaku efektif selama tiga tahun dengan kemungkinan perpanjangan atas persetujuan kedua belah pihak.

Menurut Direktur Direktorat Humas BI Dyah NK Makhijani, swap line antara Bank Indonesia dan People's Bank of China ini di luar Bilateral Swap Arrangement dalam kerangka Chiang Mai Initiative.

Swap arrangement tersebut memberikan kontribusi positif untuk peningkatan perdagangan dan investasi langsung antar kedua negara, membantu penyediaan likuiditas jangka pendek bagi stabilisasi pasar keuangan, serta membantu Indonesia dalam mengatasi keketatan likuiditas internasional.

Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa

Saat hendak diamankan, massa yang geram sempat menghakimi pelaku berulang kali hingga babak belur. Bahkan polisi sempat dibuat kewalahan dengan banyaknay massa.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024