Aburizal: Program BLT Bukan untuk Pemilu

VIVAnews - Partai politik yang berseberangan dengan pemerintah terus menyerang kebijakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dianggap politis. Pemerintah sekali lagi membantahnya. Pemerintah menegaskan kembali bahwa program itu sudah jauh hari ditetapkan dalam undang-undang.

"Kita mengetahui bahwa beberapa program pemerintah seperti BLT dianggap program yang digunakan untuk Pemilu," kata Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Aburizal Bakrie, yang mewakili Presiden di Muktamar Perhimpunan Al Irsyad 2009 di Wisma Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin, 23 Maret 2009.

Menurut Aburizal, sebetulnya program itu sudah ditetapkan dalam undang-undang sejak lama dan jaraknya jauh dari waktu pelaksanaan Pemilu. Jadi, pemerintah hanya melaksanakan program yang sudah ditetapkan itu.

"Sudah dikukuhkan dalam undang-undang dan dilaksanakan sepenuhnya berdasarkan perintah undang-undang itu," ujar Aburizal. Maka itu, pemerintah sangat menyayangkan bila ada pihak yang terus menyebut bahwa program ini bersifat politis.

"Namun demikian, masih juga dikatakan itu untuk kepentingan Pemilu," kata Aburizal.

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dalam kampanyenya menegaskan bahwa program BLT itu bersifat politik. "BLT itu adalah program pemerintah bukan program partai. Jangan beranggapan karena PDI Perjuangan tidak memberikan bantuan, maka PDI Perjuangan tidak dipilih," kata Megawati saat berkampanye di Garut, Jawa Barat, siang tadi.

Mendagri Tito Karnavian: RUU DKJ Wujud Upayakan Jakarta Jadi Kota Kelas Dunia
Modest Fashion Hype

Hari Raya Makin Dekat, di Sini Tempatnya Cari Inspirasi Baju Lebaran

Mendekati Lebaran, tidak sedikit pusat perbelanjaan yang mengadakan diskon besar-besaran terutama untuk kebutuhan pakaian Lebaran.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024