VIVAnews - Kapal penghancur Rusia, Admiral Vinogradov tiba di Indonesia, Selasa 24 Maret 2009 dalam rangka kunjungan resmi sebagai lanjutan dari tiga bulan tugas di Teluk Aden.
Bersama kapal tanker, Boris Butoma singgah di Indonesia dalam perjalanan pulang ke pangkalannya di Vladivostok, Rusia setelah ikut serta dalam operasi pembebasan pembajakan di lautan Somalia.
Bajak laut asal Somalia merompak delapan kapal, temasuk kapal tanker besar dari Arab Saudi yang memuat minyak mentah bernilai US$ 100 juta. Sebelum dibebaskan, nasib ratusan kru kapal berada di tangan bandit-bandit itu.
"Selama misi pembebasan kapal, ada 12 konvoi yang terdiri dari 54 kapal dari 17 negara melakukan operasi penyelamatan dari bajak laut," kata Kapten Pertama, Sergei Ryazanov seperti dikutip dari laman berita Rusia, RIA Novosti, Selasa 24 Maret 2009.
Kunjungan di Indonesia akan berlangsung sampai Sabtu, 28 Maret 2009, dilanjutkan dengan misi kunjungan yang sama di Pelabuhan Zhanjiang, China pada 6-10 April 2009.
Kapal Admiral Vinogradov memiliki kekuatan penghancur, dilengkapi dengan anti rudal kapal. Kapal itu juga dilengkapi senjata berukuran peluru 30-mm and 100-mm, serta helikopter Ka-27 Helix.
Lawan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Korea Khawatir karena Hal Ini
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024. Duel berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Jumat dini hari
