VIVAnews - Direktur Public Private Partnerhsip, Bastary Pandji Indra, mengatakan, untuk 2009 ini, pemerintah siap melepas delapan proyek infrastruktur. Nilai kedelapan proyek ini mencapai US$ 4,5 miliar.
Bastary mengatakan, kedelapan proyek tersebut mencakup kebutuhan untuk tol, perkeretaapian, transportasi laut dan pembangkit listrik. "Kita ada tiga proyek jalan tol senilai US$ 1 miliar," katanya dalam acara peluncuran PPP Book di Gedung Bappenas, Rabu 25 Maret 2009.
Menurut dia, proyek-proyek pemerintah saat ini didominasi proyek jalan tol. "Ini karena kita ingin mengejar efisiensi dalam distribusi dan operasional," katanya.
Proyek lain yang ditawarkan yaitu satu proyek untuk transportasi laut dengan nilai US$ 24 juta, dua proyek perkeretaapian senilai US$ 1,4 miliar, satu proyek penyediaan air minum senilai US$ 54 juta dan satu proyek pembangkit senilai US$ 2 miliar.
Selebihnya, menurut Bastari, dalam PPP book ada 18 proyek prioritas dengan nilai US$ 3 miliar dan 61 proyek potensial dengan nilai US$ 34 miliar.
Dalam buku PPP book tercantum dari 87 proyek tersebut sebanyak 25 proyek adalah sektor transportasi terdiri atas 3 proyek airport, 2 terminal dan penyeberangan, 5 pelabuhan dan 15 perkeretapian. Jalan tol mencapai 32 proyek. Lainnya berupa proyek air minum dan sanitasi yang mencapai 20 proyek.
Khofifah: Alumni UNAIR Harus Tingkatkan Kualitas SDM untuk Bangun Indonesia
Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengaku optimis kalau jejaring antar alumni UNAIR (Universitas Airlangga) bakal membawa banyak kemanfaatan untuk alma
