Pemilu 2009

KPU Didemo Tuntaskan Kisruh Daftar Pemilih

VIVAnews - Sekitar 50 orang yang tergabung dalam organisasi Spartan atau Sukarelawan Perjuangan Rakyat untuk Pembebasan Tanah Air berdemo di kantor Komisi Pemilihan Umum. Massa meminta Komisi membersihkan Daftar Pemilih Tetap atau DPT dari berbagai masalah.

Pantauan VIVAnews, massa menggelar orasi dan unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 25 Maret 2009. Massa mendesak agar Komisi Pemilu mengumumkan DPT yang sudah diverifikasi kepada masyarakat.

Kooordinator aksi, Rio Martin, mengatakan, jika Komisi Pemilu tidak mengumumkan hasil verifikasi DPT maka Pemilu harus diundur. Maka, Komisi Pemilu didesak mengumumkan data yang benar dan valid kepada publik.

Selain mendesak Komisi Pemilu, massa juga meminta Markas Besar Polri bersifat netral dalam Pemilu 2009. Tuntutan kepada Polri ini terkait kisruh Pemilihan Gubernur yang berbuntut pengunduran diri mantan Kepala Polda Jawa Timur.

Dalam aksinya, massa juga membentangkan spanduk dan melakukan yel-yel, serta nyanyian lagu dengan lirik yang diubah. "O,ow kamu ketahuan, DPT curang, Menipu rakyat."

Aksi ini didominasi kaum ibu yang berusia sekitar 50 tahun. Peserta aksi dari anak-anak muda tidak terlihat begitu banyak. Dalam menghadapi aksi ini, sekitar satu kompi anggota Polri sudah dikerahkan. Pasukan dari Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat, dan Polsek Menteng mengamankan aksi unjuk rasa.

Banyaknya pengamanan ini, sekitar 150 personel, untuk mengantisipasi aksi susulan selama satu hari ini. Selain massa dari Spartan, rencananya akan ada aksi susulan dari Badan Eksekutif Mahasiswa Jabotabek dan aksi tolak politisi busuk.

Fenomenal, 8 Fakta Menarik Buku Habis Gelap Terbitlah Terang
Ilustrasi balap liar.

Balap Liar Maut di Bekasi, Pemotor Cewek Tewas Tertabrak

Viral di media sosial, aksi balap liar di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, atau tepatnya di depan Stadion Patriot Candrabhaga.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024