VIVAnews - Pejabat Amerika Serikat yang menolak menyebutkan namanya mengatakan Korea Utara telah memasang roket di landasan peluncuran rudal. Roket itu diperkirakan akan mengangkut Taepodong-2, rudal yang memliki jarak tembak hingga Alaska.
Pejabat itu mengatakan dua pertiga bagian dari rudal itu sudah terlihat, namun hulunya diselubungi penutup yang disangga sebuah derek.
Menteri luar negeri AS Hillary Rodham Clinton mengancam akan melaporkan aksi Korut sebagai pelanggaran resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (DK PBB).
"Kami tidak akan membiarkan aksi provokatif melanggar resolusi PBB ini," kata Clinton di sela kunjungannya ke Mexico City, Rabu 25 Maret 2009 seperti ditulis harian The Bangkok Post edisi Jumat, 27 Maret 2009.
Situasi di kawasan Korea memanas selama dua bulan terakhir sehubungan dengan persiapan peluncuran satelit komunikasi Korut. Kantor berita Korea Selatan, Yonhap, menyatakan pemerintah Korut telah melapor kepada organisasi-organisasi internasional mengenai roket yang rencananya akan diluncurkan antara 4 hingga 8 April mendatang.
Jepang, Korea Selatan, dan AS menuding peluncuran satelit hanya kedok bagi peluncuran rudal jarak jauh Taepodong-2. Pasalnya alasan peluncuran satelit pernah dipakai Korut ketika mencoba menembakkan rudal Taepodong-1 ke Jepang pada 1998 lalu.
Dewan Keamanan Jepang akan mengadakan rapat akhir pekan ini untuk mempersiapkan diri menghadapi peluncuran rudal. Pemerintah Jepang juga akan memerintahkan angkatan bersenjata mereka untuk mengaktifkan sistem anti-rudal mereka untuk menghancurkan rudal atau serpihan rudal yang jatuh di sekitar Jepang.
Pemerintah Korut mengatakan segala upaya menembak jatuh roket mereka akan dimaknai sebagai pernyataan perang. Mereka juga telah mengatakan bahwa bagian pertama roket diperkirakan akan jatuh di sekitar Laut Timur Jepang, dekat prefektur Akita. Bagian kedua roket akan lepas di Laut Pasifik, antara Jepang dan Hawaii.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Politik
27 Apr 2024
Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar
2 Debt Collector yang Hendak Ambil Paksa Mobil Polisi di Palembang Jadi Tersangka
Kriminal
26 Apr 2024
Robert dan Bambang, dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi Tersangka.
3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi
Nasional
26 Apr 2024
Menjadi seorang jenderal adalah keinginan utama bagi setiap anggota TNI yang ingin mencapai puncak karier mereka. Nah, ada beberapa jenderal termuda di TNI AD.
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
Nasional
26 Apr 2024
Thomas Trikasih Lembong, atau yang dikenal sebagai Tom Lembong, memilih tetap setia bersama Anies Baswedan. Walau, di Pilpres 2024, Anies dengan Muhaimin Iskandar, kalah.
Selengkapnya
Partner
Mizukage, pemimpin kuat desa Kabut, mencerminkan keberanian dan kebijaksanaan. Dari pendiri Byakuren hingga Chojuro, setiap pemimpin membawa perubahan dan tantangan unik
POLYTRON Partymax: Bluetooth Speaker Teknologi TWS untuk Pengalaman Musik Tanpa Batas!
Gadget
32 menit lalu
Dapatkan kebebasan tanpa kabel dengan Partymax, speaker Bluetooth inovatif dengan teknologi TWS untuk pengalaman mendengarkan musik yang imersif.
Spesifikasi dan Harga QOO Z9 Series yang Akan Hadir di Indonesia
Gadget
sekitar 1 jam lalu
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
Diduga Calo AKMIL, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan Ditangkap Saat Datangi Kodam I BB
Medan
sekitar 1 jam lalu
Sang jenderal gadungan ini mendatangi Kodam I BB ingin bertemu dengan Kasdam. Petugas piket saat itu, langsung menghubungi Kasdam, lalu curiga hingga ditangkap.
Selengkapnya
Isu Terkini