VIVAnews - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menyatakan separuh dari proyek yang masuk Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) stimulus di Departemen PU sudah dalam pelaksanaan dan kontrak.
Adapun stimulus fiskal yang masuk ke Departemen PU dari Rp 6,6 triliun. Sebanyak Rp 4 triliun di antaranya sudah berstatus kontrak.
Menteri PU Djoko Kirmanto mengatakan, dengan adanya tambahan stimulus fiskal di Departemen PU menambah alokasi beberapa proyek. Alokasi dana untuk program irigasi naik dari Rp 7,7 triliun menjadi Rp 9 triliun, anggaran untuk jalan dari Rp 17 triliun menjadi Rp 18,7 triliun.
"Separuh stimulus fiskal masuk ke DIPA PU sementara sisanya masuk ke daerah," kata Djoko setelah Konsultasi Regional Wilayah Barat di Departemen PU di Jakarta, Jumat 26 Maret 2009.
Menurut Djoko, pelaksanaan pekerjaan yang dipercepat dengan tambahan stimulus diantaranya jalan-jalan nasional. "Jalan-jalan nasional yang menghubungkan provinsi masih ada yang jalan tanah," katanya.
Tahun ini Departemen PU memperoleh dana Rp 35 triliun dari APBN untuk membiayai proyek. Stimulus fiskal yang masuk ke Dep PU mendorong pembangunan sebesar Rp 6,6 triliun diantaranya untuk jalan dan jembatan, serta irigasi.
PBNU Harap Amicus Cuarie Diajukan Megawati Tak Munculkan Kontroversi Berkelanjutan
Ketum PBNU Gus Yahya berharap putusan MK terkait sengketa hasil Pilpres 2024 pada Senin, 22 April dapat diterima semua pihak.
