Sudjiwo Tedjo Golput Sejak 1981

VIVAnews - Pemilihan Umum, Pilkada, tak pernah menarik minat Sudjiwo Tedjo. Budayawan nyentrik itu sudah lama memutuskan untuk bergabung dengan golongan putih.

"Sejak tahun 1981 aku ini Golput. Nggak ada yang cocok aja," kata Tedjo kepada VIVAnews di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu 1 April 2009 malam.

Memang, seleb 46 tahun itu bilang, golput itu berbahaya. Jika kelak yang terpilih bukan jagoannya, mau tak mau harus terima. Tak boleh protes karena toh telah memutuskan untuk golput.

Pemilu bagi Tedjo layaknya lelucon belaka. "Kan pemerintah kita juga seperti guyonan," ujar bintang drama teatrikal 'KabaretJo' itu.

Saran pria yang juga dalang itu, jika mau ikut nyontreng pada Pemilu mendatang, pilihlah sosok dari partai yang tak pernah berkampanye. "Berarti kan mereka nggak ada sponsor. Kalau yang menang yang sering kampanye, mereka harus balikin berapa untuk sponsor itu," Tedjo bertutur.

Dalang yang suka melanggar berbagai pakem itu kesal dengan para pemimpin bangsa dan bagaimana penghuni negeri ini diracuni pikirannya. Salah satu contohnya, kata Tedjo terjadi di sekolah. Sejak kecil anak-anak diajari Indonesia dijajah selama 350 tahun. Padahal menurut Tedjo, saat itu kita melakukan perlawanan. Berperang, bukan dijajah.

Sama halnya dengan sebuah iklan berslogan 'Bule juga pakai'. "Memangnya kalau bule pakai, kita juga harus ikut," Tedjo berujar ketus.

Organisasi Liga Muslim Dunia Ucapkan Selamat ke Prabowo: Semoga RI Makin Maju
VIVA Militer Letkol Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila

Rekam Jejak Luar Biasa Raja Aibon Kogila 821 Hari Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI

Dari hidupkan kota mati di sarang OPM hingga sejahterakan prajurit.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024