PLN Belum Putuskan Opsi Jual Tiga PLTU

VIVAnews - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN persero) belum memutuskan opsi untuk menswastanisasi tiga Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang masuk dalam 10.000 megawatt (MW) tahap pertama. Tiga PLTU itu, Tanjung Awar-Awar, Teluk Naga dan Cilacap.

"Sejauh ini kita masih mencarikan pendanaannya," ujar Direktur Utama PLN Fahmi Mochtar di Jakarta, Jumat 3 April 2009.

Namun, kata dia, pihaknya berusaha agar ketiga pembangkit itu seutuhnya menjadi perusahaan listrik plat merah sebab perbankan China yaitu Bank of China (BoC) dan China Development Bank (CDB) sudah bersedia memberikan pinjaman pendanaan hanya tinggal menunggu pencairannya.

Namun apabila masih mengalami hambatan, kata Fahmi,  baru PLN memutuskan menjadikan tiga pembangkit itu sebagai pembangkit listrik swasta (IPP).

Seperti diketahui, sebelumnya PLN berencana menjual tiga pembangkit yang masuk dalam proyek 10.000 MW sebab dalam membangun megaproyek ini membutuhkan dana yang sangat besa.

Selain itu dalam kurun waktu 10 tahun mendatang PLN membutuhkan dana hingga US$60 miliar guna mengembangkan infrastruktur di sektor ketenagalistrikan dengan demikian maka setiap tahun dibutuhkan dana minimal US$5 miliar.

5 Fakta Menarik Jelang Duel Bayern Munich vs Arsenal di Liga Champions
Qatar vs Timnas Indonesia U-23

Lupakan Kekalahan dari Qatar, Timnas Indonesia U-23 Harus Fokus Benamkan Australia

Timnas Indonesia U-23 diminta melupakan kekalahan saat melawan Timnas Qatar U-23. Garuda Muda takluk 0-2 dari tuan rumah di Jassim Bin Hamad Stadium, Senin 16 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024