VIVAnews - Tahun lalu, sejak menjadi istri presiden Prancis, Carla Bruni menjadi sorotan utama kalangan media dan pemerhati tata busana (fashion). Itu karena perempuan keturunan Italia berusia 41 tahun itu adalah mantan supermodel, yang pernah masuk dalam daftar 20 model berpenghasilan tertinggi di dunia pada dekade 1990-an.
Tak heran bila gaya busana Bruni yang elegan selalu mendapat perhatian, apalagi setelah dia menjadi istri Presiden Nicolas Sarkozy sejak menikah 2 Februari 2008.
Namun, sejak awal tahun ini, Bruni mendapat pesaing tangguh. Dia adalah istri presiden Amerika Serikat (AS), Michelle Obama. Bagi kalangan media massa AS, Michelle pun memiliki cita rasa tinggi dalam berbusana. Dengan penampilannya yang anggun dan simpatik, perempuan berusia 45 tahun itu tak hanya terus mendapat sorotan para juru potret dan juru kamera, namun juga dari para pengamat fashion.
Carla dan Michelle untuk kali pertama bertemu di Strasbourg, Prancis, saat menemani suami masing-masing menghadiri pertemuan tingkat tinggi Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Jumat 3 April 2009.
Kedua perempuan itu terlihat sangat bersahabat ketika mulai bertegur sapa. Mereka berdua kemudian bercengkerama saat suami-suami mereka sibuk rapat.
Namun, bagi kalangan media pengamat fashion, gaya busana kedua perempuan itu mulai dibanding-bandingkan.
Saat masih berkarir di atas panggung catwalk, Bruni dimanjakan dengan baju-baju terkini buatan para desainer kelas dunia, mulai dari Christian Dior, Givenchy, Paco Rabanne, Sonia Rykiel, Christian Lacroix, Karl Lagerfeld, John Galliano, Yves Saint-Laurent, Chanel hingga Versace. Namun setelah menjadi Nyonya Sarkozy, Carla mengurangi penampilan glamor demi menjaga citra suaminya.
Apalagi setelah Prancis turut dirundung krisis keuangan global, Carla memilih mengenakan baju-baju buatan produsen yang populer dikenakan warga kebanyakan, sebut saja Marks & Spencer.
Sedangkan Michelle, yang berlatar belakang pengacara, tetap menjaga penampilan berbusananya kendati tidak sering memakai baju buatan perancang papan atas. Menurut laman harian The Guardian, Michelle lebih suka dengan busana rancangan para desainer muda nan berbakat seperti Jason Wu.
Selain itu, Michelle sering mengenakan pakaian buatan produsen J Crew, yang mungkin popularitasnya sejajar dengan Marks & Spencer.
Menurut laman harian New York Daily News, saat pertama kali bertemu Carla, Michelle mengenakan baju warga magenta buatan Thakoon Panichgul. Memulai debut di AS dengan merek "Thakoon" pada 2004, perancang kelahiran Thailand itu menjadi salah satu favorit Michelle. Baju kasual berbentuk double-hemmed dengan bahan sutra Italia itu kemungkinan seharga US$1.500.
Michelle disambut oleh Carla, yang mengenakan baju abu-abu cropped-sleeve buatan Dior yang terlihat kasual. Tak heran bila kedua perempuan itu tampak terlihat santai kendati sama-sama berstatus sebagai Ibu Negara.
Kita tunggu gaun-gaun berkelas apa lagi yang akan dipamerkan oleh Carla dan Michelle pada pertemuan-pertemuan berikutnya.
Pertanyakan Ghea Indrawari yang Belum Menikah, Anang Hermansyah Dihujat Netizen
Anang Hermansyah mulanya menanyakan berapa usia Ghea Indrawari. Suami Ashanty tersebut nampak keheranan karena sampai kini Ghea Indrawari belum punya pasangan.
