Survei Lembaga Survei Nasional

Demokrat Gagal Optimalkan Masa Kampanye

VIVAnews - Partai Demokrat ditemukan Lembaga Survei Nasional gagal memanfaatkan masa kampanye dari 16 Maret sampai 5 April 2009. Selama masa kampanye, elektabilitas Demokrat justru menurun bukan meningkat.

Survei terbaru dari LSN menemukan Demokrat berada di posisi satu dengan perolehan 19,3 persen. Meski nomor satu, hasil ini dibandingkan survei sebelumnya telah menurun dari angka 21,8 persen.

"Yang tidak masuk akal, mengingat di tengah masa kampanye itu, pemerintah menggelontorkan Bantuan Langsung Tunai pada 19 juta rakyat miskin," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei Nasional, Umar S Bakry, dalam jumpa pers di Hotel Atlet Century, Jakarta, Senin 6 April 2009.

Jika benar BLT didambakan rakyat miskin, seharusnya elektabilitas Demokrat melesat. "Faktanya elektabilitas Demokrat malah turun dan kampanye-kampanye terbukanya juga tidak menyedot massa yang berlimpah," kata Umar.

Kondisi Demokrat ini berbanding terbalik dengan Partai Gerakan Indonesia Raya. Dari elektabilitas di bawah dua digit sebelum kampanye, Gerindra menyodok ke posisi tiga dengan perolehn 15,6 persen.

Berikut hasil survei yang dilakukan 28 Maret-3 April 2009 itu:
1.   Demokrat 19,3
2.   PDIP 16,2 persen
3.   Gerindra 15,6
4.   Golkar 14
5.   PKS 6,6
6.   PAN 4,3
7.   PPP 4,1
8.   PKB 4
9.   Hanura 2,1
10. PBR 1,2
11. PKNU 1,2
12. PDS 1

Survei ini melibatkan 1.230 responden yang tersebar di 33 provinsi berdasarkan multistage random sampling. Margin of error 2,8 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Ibu dan Dua Anak Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan
PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024