Akuisisi Newmont Bisa Lewat Konsorsium BUMN

VIVAnews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara mengungkapkan pengambilalihan 17 saham persen saham PT Newmont Nusa Tenggara oleh pemerintah bisa dilakukan melalui pembentukan konsorsium sejumlah perusahaan negara. Bahkan pemerintah daerah setempat juga bisa turut serta.

"Kami sudah rapat memikirkan tentang konsorsium. Tapi itu baru satu kemungkinan," kata Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa malam, 7 April 2009.

Menurut Sofyan, Kementerian sudah menandatangani surat permohonan nominasi BUMN sebagai pembeli saham Newmont, jika pemerintah tidak membelinya. "Tadi (kemarin) baru saya teken. Besok (hari ini) akan didaftarkan ke Menter Energi dan Menteri Keuangan," katanya.

Dofyan mengakui, dalam surat itu Kementerian hanya meminta agar BUMN menjadi prioritas. Sedangkan pencalonan nama perusahaan BUMN yang akan membeli saham Newmont tidak disinggung sama sekali.

"(Nama calon perusahaan) nanti, kalau misalnya sudah oke dari pemerintah. Ada beberapa BUMN yang akan gabung, pemda juga bisa kalau mau bergabung," kata Sofyan.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024