VIVAnews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan memantau tempat-tempat pemungutan suara penting di Jakarta pada hari pemungutan suara Kamis 9 Maret 2009. Ketua Komisi Pemilihan Umum, Abdul Hafiz Anshary mengatakan seluruh komisioner akan dilibatkan dalam pemantauan tersebut.
"Saya akan memilih di Pejaten, setelah itu anggota KPU dibagi untuk memantau tempat-tempat pemungutan suara penting," kata Abdul Hafiz di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Rabu 8 April 2009, malam.
Menurut Hafiz, dia dan Andi Nurpati akan memantau TPS Cikeas, tempat Presiden Yudhoyono menggunakan hak pilihnya. "I Gusti Putu Artha dan Sri Nuryanti di TPS Agung Laksono," tambah dia. Sedangkan Syamsul Bahri dan Endang Nurpati akan memantau TPS 20 Menteng. "TPS Wakil Presiden," tambah dia.
Saat memantau kondisi TPS sebelum pemilu, Hafiz berpesan agar KPPS bertindak cermat menjalankan tugas. Jangan sampai ada pemilih tidak memiliki hak pilih dan tidak tercantum di DPT ikut memilih.
Sebelumnya, anggota KPU I Gusti Putu Artha mengatakan potensi kerawanan pemilu memang berada di TPS. Selain karena kemungkinan adanya pemilih gadungan, kerawanan itu juga timbul saat proses rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Drama Penalti Diulang Justin Hubner hingga Penalti Gagal Bikin Deg-degan Suporter Timnas
Duel Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U 23 benar-benar membuat jantungan suporter Timnas
