VIVAnews - Tak selalu menjadi pilihan pertama membuat Ronaldinho pantas senang dengan rumor akan didepaknya sang pelatih Carlo Ancelotti. Bahkan Ronaldinho mengaku siap menyambut Frank Rijkaard.
Kenangan manis bersama Rijkaard di Barcelona beberapa tahun lalu ternyata masih terekam dalam memori Ronaldinho. Torehan gelar La Liga dan trofi Liga Champions rupanya sulit dilupakan. Masa keemasan itu yang diharapkan akan terulang.
"Saya sangat bahagi mampu kembali mencetak gol saat melawan Lecce. Tapi lebih dari gol itu, saya lebih merindukan untuk terus bermain. Saya keluar hampir sebulan karena masalah pada tumit saya. Sekarang saya ingin bermain lebih banyak lagi," ujar Dinho kepada Skysport, Kamis, 9 April 2009.
"Jika Rijkaard menjadi pelatih Milan selanjutnya? Dia adalah teman terbaik yang pernah saya miliki. Saya telah menjalani lima tahun bersamanya. Dia pelatih besar dan tidak ada masalah antara kami," ujar Ronaldinho.
Ya, sebelum memutuskan hijrah ke AC Milan, Ronaldinho memang ditengarai telah bersitegang dengan Rijkaard. Namun kenangan manisnya bersama Rijkaard di Camp Nou rupanya telah membuat Dinho melupakan semuanya.
Kagumi Adriano "Si Bengal" Leite
Saat disinggung mengenai spekulasi akan mendaratnya Si Bengal, Adriano Leite, Dinho mengaku siap bekerja sama.
"Saya tidak tahu apa yang sedang terjadi. Yang saya tahu Adriano sangat tajam dan mampu menjadi pemain besar. Dia juga temanku dan saya harap dia dapat bahagia lagi," ujarnya.
Ronaldinho sendiri baru membukukan delapan gol pada musim pertamanya di Serie A bersama klub elit Italia ini.
Ten Hag Ungkap Pemain Ini Bakal Bawa Kesuksesan untuk MU
Manajer Manchester United, Erik Ten Hag masih percaya dengan Casemiro, meski sang pemain dinilai sudah mengalamai penurunan performa.
