VIVAnews - Demonstran berkaos merah pendukung mantan Perdana Menteri (PM) Thaksin Shinawatra mengancam akan bergerak ke Pattaya, tempat Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN+3 akhir pekan ini. Ancaman tersebut terlaksana jika PM Abhisit Vejjajiva tidak segera mengundurkan diri. Batas waktu pengunduran diri bagi Abhisit adalah hari ini.
Demikian ungkap salah seorang ketua aksi, Jatuporn Phrompan, seperti dikutip dari laman harian The Nation. Jatuporn mengatakan, perjuangan politik telah menuju pada perjuangan akhir di mana harus ada yang menang dan kalah. "Segala sesuatu bisa saja terjadi hari ini dan besok," kata Jatuporn.
Kemarin, Abhisit mengatakan, KTT ASEAN+3 tetap akan berlangsung di Pattaya akhir pekan ini kendati Negeri Gajah Putih itu kembali dilanda konflik politik yang dilancarkan para demonstran anti pemerintah. "Semua pemimpin telah memastikan bakal menghadiri pertemuan," kata Abhisit seperti dikutip laman The Bangkok Post.
KTT ASEAN+3 akhir pekan ini akan diikuti para pemimpin dari sepuluh negara anggota Perhimpunan Negara Asia Tenggara (ASEAN) dan tiga negara mitra, yaitu Jepang, China, dan Korea Selatan (Korsel).
Semula, KTT ASEAN+3 dijadwalkan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada akhir 2008. Namun ditunda hingga awal April 2009 karena konflik politik di Thailand, yang akhirnya menggusur PM Somchai Wongsawat dan menghadirkan Abhisit sebagai pemimpin baru.
5 Fakta Penting tentang Penyakit FLUTD pada Kucing
Seringkali diabaikan, tetapi memiliki dampak yang serius pada kesehatan kucing, Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD) atau penyakit saluran kemih bawah pada kucing.
