VIVAnews - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto optimistis partai yang dipimpinnya bisa memperoleh suara sampai dua digit. Dengan modal angka ini, ia siap menggalang koalisi bersama partai lain dalam pemilihan presiden mendatang.
Namun partai apa yang akan diajak berkoalisi, Prabowo belum bersedia menjawab. Ia masih melihat perkembangan politik beberapa hari ke depan ini. "Saya kira nanti tergantung apakah mereka sesuai dengan platform atau tidak, yang jelas ekonominya harus kerakyatan," kata Prabowo sebelum rapat di kantor DPP Partai Gerindra, Jalan Brawijaya, Jakarta, Kamis 9 April 2009.
Ditanya apakah ia tertarik berkoalisi dengan Partai Demokrat yang unggul di beberapa penghitungan cepat yang dilakukan sejumlah lembaga, Prabowo hanya tertawa. "Ha ha ha, saya kira Demokrat itu paham ekonominya neo liberal. Tapi kalau dia berubah jadi ekonomi kerakyatan bisa saja," kata dia.
Saat disodori nama Partai Keadilan Sejahtera, lagi-lagi Prabowo menilai partai ini platform ekonominya cenderung liberal. Ia cenderung melirik PDI Perjuangan yang dianggap memiliki platform ekonomi seperti Gerindra.
"Kita punya banyak kesamaan dengan PDI Perjuangan. Banyak kemungkinan, banyak kemungkinan," ujar dia.
PKS Bakal Gelar Halal Bihalal Sabtu, Prabowo-Gibran dan Semua Parpol Diundang
PKS akan menggelar acara halal bihalal pada Sabtu, lusa, di kantor DPP PKS. Semua paslon capres cawapres diundang, termasuk parpol
