Wanita Tewas di Pacific Place

Dua Pelaku Pembunuh Elen Adalah Satpam

VIVAnews - Pelaku pembunuhan gadis cantik di Gedung Pacific Place, Maria Fransiska Bernadette Elen, akhirnya tertangkap. Polisi menangkap dua orang pelaku. Keduanya adalah petugas keamanan atau satpam yang bekerja di salah satu kantor di gedung mewah itu.

"Pelakunya ada dua. Pertama adalah Mulyadi yang bekerja sebagai satpam di gedung itu," kata Direktur IV Narkoba Badan Reserse dan Kriminal Markas Besar Polri, Brigadir Jenderal Harry Montolalu, kepada VIVAnews, Sabtu, 11 April 2009.

Pelaku utama yang ditangkap adalah Mulyadi. Mulyadi ditangkap saat berada di kediamannya, Jalan Tanah Merdeka II, RT03/RW06 nomor 57, Kelurahan Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur. Saat ditangkap, Mulyadi terus menyebut nama pelaku lain, Hermanto. Tetapi, Hermanto belum ditetapkan sebagai tersangka.

Mendapat informasi dari Mulyadi, polisi akhirnya bergerak memburu Hermanto. Polisi pun akhirnya menangkap Hermanto yang sedang bekerja. "Hermanta juga seorang satpam. Dia ditangkap saat sedang bertugas," ujar Harry.

Ternyata, Mulyadi dan Hermanto adalah satpam yang bertugas di gedung mewah itu. Informasi yang diterima VIVAnews, Mulyadi adalah seorang satpam yang bekerja di perusahaan bioskop ternama di gedung itu.

Elen ditemukan tewas di tangga darurat antara lantai 6-7, Gedung Pacific Place, Kawasan Niaga Sudirman, Jakarta Selatan. Mayat Elen ditemukan sekitar pukul 19.00, Selasa 17 Maret 2009.

Korban ditemukan dengan luka tusuk di bagian leher kiri dan perut. Perhiasan yang melekat di tubuh korban utuh. Polisi meyakini bahwa pelaku utama itu terekam dari CCTV Pacific Place. Dari rekaman CCTV juga diketahui kalau korban terlihat naik turun gedung dari lantai 8 menuju lantai 6 menggunakan lift.

Prediksi Premier League: Brentford vs Manchester United
Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka

Putra Mahkota Abu Dhabi Telepon Gibran Ucapkan Selamat Jadi Pemenang Pilpres 2024

Gibran Rakabuming Raka menerima ucapan selamat usai ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024 dari Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024