PM Rudd Kecewa Pembatalan KTT ASEAN

VIVAnews - Perdana Menteri Australia Kevin Rudd menyampaikan kekecewaannya atas demonstrasi di Thailand yang telah memaksa pembatalan KTT ASEAN. PM Rudd mengatakan ada masalah yang mendalam di Thailand.

Jasad Ibu dan Dua Anak Korban Longsor di Garut Ditemukan

PM Rudd dalam perjalanan menuju Pattaya Thailand, Sabtu kemarin, saat pesawat yang ditumpanginya diminta untuk mengalihkan tujuan, setelah demonstran anti pemerintahan berhasil menembus tempat KTT.

Pertemuan dalam KTT itu, dimana PM Rudd akan menyampaikan pembicaraan penting soal krisis keuangan global, dibatalkan ditengah evakuasi para pemimpin negara dengan helikopter dari atap hotel tempat KTT.

Jeep Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Lebih Murah Usai Tak Laku, Berapa Harga Bekasnya?

“Ini sangat mengecewakan bagi semua pemimpin negara, “ kata Rudd kepada wartawan di Melbourne, Minggu 12 April, 2009 seperti dikutip laman Channel NewsAsia.

“Ada agenda penting untuk didiskusikan soal masa depan ekonomi regional sebagai akibat dari resesi ekonomi global. Dan kami harus berkumpul kembali nanti untuk membicarakan hal ini,” lanjutnya.

Ini Dia Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Bisa Angkut 235 Orang Sekaligus

PM Rudd berharap Thailand akan segera kembali normal kondisi politiknya. Dia meminta warga Australia di Thailand untuk mengindahkan peringatan larangan perjalanan dari pemerintah Australia yang akan dikeluarkan kemudian. Peringatan itu akan melarang warga Australia untuk mendekati lokasi demonstrasi

PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024