VIVAnews - Unit link menjadi produk Prudential Indonesia yang paling laris sepanjang 2008. Unit link merupakan produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi.
Pendapatan premi unit link Prudential pada 2008 naik 28 persen dibandingkan tahun sebelumnya, atau naik 46 persen dalam jangka waktu lima tahun sejak 2004.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Kevin Holmgren mengatakan, produk unit link masih kuat karena minat masyarakat terhadap produk ini besar. " Sifat unitlink yang transparan serta masih dangkalnya pasar membuka peluang lebih besar," kata dia pada Paparan Bisnis Prudential Indonesia 2008 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa 13 April 2009.
Unit link Prudential memiliki pangsa pasar 15 persen dari total pasar keseluruhan. Adapun pangsa pasar Prudential sebesar 33 persen.
Direktur Keuangan Prudential William Kuan mengatakan, baik produk unit link konvensional maupun syariah memberikan kontribusi yang besar. "Unit link konvensional 75 persen dan syariah 25 persen," tuturnya.
Dari dua unit link, yakni single reguler premium dan single premium, yang paling banyak adalah reguler premium dalam nilai rupiah. Alasannya, karena sistem premi seperti itu berfungsi sebagai tabungan dalam jangka panjang.
Dengan kondisi ini, Prudential menempati urutan pertama dengan pangsa pasar 33 persen. Pemasaran yang berhasil dibukukan Prudential naik 28 persen senilai Rp 7 triliun. "Pertumbuhan kami di atas pertumbuhan industri," kata dia.
Strategi usaha 2009, menurut Kevin, jasa layanan program layanan dengan capaian terbaik di kelasnya, dengan melibatkan investasi teknologi dan sumber daya manusia.
Prudential akan fokus pada proteksi dan produk dengan premi reguler berskala baik konvensional, syariah, produk kesehatan, dan crisis cover rider.
So Sweet! Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya Tepat di Momen Ulang Tahun
Melalui caption dalam unggahannya itu, Ryan mengungkap perasaan senang dan bersyukur lantaran lamarannya itu diterima oleh Ranty Maria.
