VIVAnews - Reklamasi Pantai Utara Jakarta akan dilakukan tahun ini. Rencananya pelaksanaan reklamasi ini akan dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan menggandeng pengembang dari PT Kapuk Naga Indah.
"Itu dapat dimulai tahun ini. Saat ini yang belum selesai tinggal proses amdalnya saja," kata Kepala Dinas Tata Ruang DKI Jakarta, Wiriatmoko, Selasa 14 April 2009.
Nantinya, reklamasi akan membentuk pulau tersendiri. Luasnya diperkirakan mencapai 600 hektar.
Salah satu materi untuk membangun reklamasi inipun diambil dari hasil pengerukan 13 sungai yang akan dilakukan tahun ini. "Tanggulnya akan dijadikan kawasan hijau selebar 200 meter," ujarnya.
Kawasan hijau ini nantinya bisa digunakan warga DKI secara cuma-cuma alias gratis. "Kalau tidak gratis saya tutup," katanya.
Adanya tanggul dengan lebar 200 meter dan tinggi 8 meter tersebut juga akan berguna untuk mengatasi kenaikan permukaan air laut yang diperkirakan akan naik sekitar 4 meter.
"Jika ini tidak ditangani Monas akan tenggelam, karena saat ini jarak permukaan laut dengan Monas hanya 3 meter," katanya.
Saat ini masalah tersebut sedang dibahas oleh para ahli Hidrodinamika. Pembahasanya juga terkait masalah perpanjangan alur muara sungai.
"Jangan sampai reklamasi yang berdampak pada perpanjangan alur muara sungai menyebabkan banjir seperti yang ditakutkan oleh Walhi. Hasil reklamasi ini juga akan menyediakan lahan pemukiman bagi para nelayan," pungkasnya.
Huawei Optimis Bisa Saingi Android dan iOS, Dorong HarmonyOS ke Pasar Global
Pimpinan Huawei, mengumumkan rencana perluasan global untuk perusahaan teknologi raksasa China tersebut. Xu menyatakan keyakinan bahwa HarmonyOS, sistem operasi Huawei.
