VIVAnews -- Bakrie Telecom (BTel) akan menambah 3 Sentra Gerbang Internasional (SGI) untuk mendukung layanan Sambungan Langsung Internasional (SLI) yang baru diluncurkan pada hari ini.
Demikian dikatakan oleh Presiden Direktur BTel Anindya Novyan Bakrie pada acara peluncuran SLI BTEL di Rasuna Epicentrum Jakarta. Menurut Anindya, saat ini BTel telah memiliki dua SGI yang terletak di Jakarta dan Batam.
Maka, total, BTel akan memilki lima buah SGI untuk mendukung SLI. "Kami telah menginvestasikan dana sebesar US$ 25 juta (sekitar Rp 271 miliar) sejak memenangkan tender SLI pada 2007," ujar Anin, Rabu 15 April 2009.
Tiga buah SGI yang akan dibangun oleh Btel, kata Anin, akan berada di Surabaya, Makassar, dan Medan. Total kapasitas SLI yang dimiliki oleh BTel, menurut Anin, adalah 2,5 Gbps atau mampu menampung 3,6 miliar menit.
"Ini lebih besar daripada kapasitas yang dimiliki oleh industri saat ini yang hanya 3 miliar menit," ujarnya. Adapun potensi pasar SLI tahun ini, mencapai Rp 3 triliun atau sekitar 3 miliar menit.
Anindya optimis setelah semua investasi awal BTel rampung pada 2012, BTel akan mampu merengkuh sekitar 30 persen pangsa pasar SLI. Lebih jauh, Anin juga optimis, layanan baru BTel ini mampu memberikan kontribusi bagi BTel sebesar 5 persen.
Kini, pada pasar SLI, tercatat 70 persen panggilan SLI dilakukan dari luar ke dalam negeri. Sebaliknya, hanya 30 persen SLI yang dilakukan dari dalam ke luar negeri.
Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu
Begal itu menyasar pelajar dan perempuan.
