Permintaan Lesu, Harga Minyak pun Merosot

VIVAnews - Harga mentah minyak lagi-lagi turun setelah muncul laporan bahwa cadangan minyak mentah Amerika Serikat (AS), sebagai konsumen terbesar di dunia, mencapai level tertinggi sejak 1990. Ini menunjukkan rendahnya permintaan di tengah resesi ekonomi AS.

Seperti dikutip dari laman stasiun televisi CNN, dalam laporan inventaris mingguan, Administrasi Informasi Energi (EIA) mengatakan, stok minyak mentah naik 5,6 juta barel dalam sepekan yang berakhir pada 10 April. Sementara analis memprediksi kenaikan sebesar 2,5 juta barel.

Dalam perdagangan di bursa New York, Rabu 15 April waktu setempat (Kamis dini hari WIB), harga minyak turun 16 sen menjadi US$ 49,25 per barel. Sebelum laporan tersebut dirilis, harga sempat naik 50 sen menjadi US$ 49,91. Dalam laporan bulanan yang dirilis Selasa, Organisasi Negara Eksportir Minyak (OPEC) mengatakan permintaan akan jatuh sebesar 1,37 juta barel per hari pada 2009.

6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions

Prediksi sebelumnya, OPEC mengatakan bahwa permintaan terhadap minyak jatuh sebesar 1,01 juta per hari. OPEC berencana mengadakan pertemuan pada 28 Mei untuk menetapkan lagi pasar minyak.

Sementara itu, persediaan bensin jatuh sebesar 900 ribu barel. Sedangkan analis memprediksi penurunan persediaan sebesar 960 ribu barel.

Menurut kelompok kendaraan bermotor AAA, harga rata-rata satu galon bensin meningkat menjadi US$ 2,051, naik dari harga sebelumnya yang sebesar US$ 2,05. Harga rata-rata bensin per galon turun US$ 2,063 atau 50,2 persen dari harga tinggi US$ 4,114 pada Juli tahun lalu.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Anang Hermansyah dan Ghea Indrawari

Pertanyakan Ghea Indrawari yang Belum Menikah, Anang Hermansyah Dihujat Netizen

Anang Hermansyah mulanya menanyakan berapa usia Ghea Indrawari. Suami Ashanty tersebut nampak keheranan karena sampai kini Ghea Indrawari belum punya pasangan.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024