Rusuh di Papua

Kapolda dan Pangdam Bertemu Tokoh Masyarakat

VIVAnews - Papua mencekam setelah tujuh anggota Brigadir Mobil Polisi diserang orang tak dikenal, yang mengakibatkan satu anggota tewas. Kini, jajaran keamanan, tokoh masyarakat dan lintas agama menggelar pertemuan.

Pertemuan akan digelar sekitar pukul 14.00 WIT, di Markas Komando Daerah Militer Cendrawasih, Jayapura, Kamis, 16 April 2009. Peserta acara pertemuan ini tidak hanya dari petinggi keamanan tapi juga tokoh masyarakat adat.

Mereka yang dijadwalkan hadir antara lain Panglima Komando Daerah Militer XVII Cendrawasih, Mayjen TNI AY Nasution, Kepala Polda Papua, Inspektur Jenderal FX Bagus Ekodanto, tokoh masyarakat adat, dan tokoh lintas agama.

Tidak hanya tokoh lintas agama dan petugas keamanan, pasukan wartawan juga diundang untuk hadir dalam pertemuan ini. Dalam undangan ini, agenda pertemuan adalah untuk menyikapi situasi yang terus berkembang di Papua.

Pertemuan juga membahas soal penyerangan anggota Brigadir Mobil Polisi, Rabu (15/4) kemarin. Dari hasil pertemuan ini akan ada seruan dan imbauan bagi masyarakat atas serangan kemarin.

Sebanyak tujuh anggota Brigadir Mobil Polisi ditembaki orang tak dikenal di distrik Tingginambut, Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Rabu (15/4). Saat itu, mereka menggunakan dua mobil anggota yang hendak menjemput anggota yang sedang sakit di Pos Polisi Tingginambut. Saat jalan dekat kampung Lumbul anggota ditembaki pasukan tak dikenal.

Suara Golkar di Pemilu 2024 Naik Signifikan, Airlangga: Hitungan Kami Dapat 102 Kursi

Laporan: Banjir Ambarita l Papua

Anak selebgram Aghnia Punjabi dianiaya

Anak Selebgram Aghnia Punjabi Diduga Dianiaya Pengasuh, Badan Diduduki hingga Kepala Dibanting

Anak selebgram Aghnia Punjabi diduga dianiaya pengasuh. Wajah anaknya babak belur. Mata kiri lebam, bekas luka di daun telinga, dan bibir juga terluka.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024