VIVAnews - Manchester United, Arsenal dan Chelsea menjadi tiga dari empat tim yang masih melenggang di pentas Eropa. Menariknya, ketiga tim elit Liga Inggris ini akan saling intip strategi dan kekuatan lawan di semifinal Piala FA.
Pada ajang Piala FA, trio Inggris ini akan beradu kekuatan bersama Everton. Meski tak semegah Liga Inggris atau Liga Champions, duel empat besar di Stadion Wembley ini tentu dapat dijadikan miniatur persaingan di tingkat Eropa.
Pada babak semifinal Piala FA, Arsenal akan bertemu Chelsea pada Sabtu, 18 April 2009. Sehari kemudian, baru Manchester United yang akan bertemu Everton.
Meski berstatus kasta kedua di daratan Inggris, bukan berarti duel ini takkkan berlangsung menarik. Masuk empat besar tentu sangat sayang untuk dilewatkan. Hal itu juga diakui punggawa The Gunners, Emmanuel Adebayor.
"Kami sangat tahu bagaimana bagusnya Chelsea. Tapi, jika kami mampu memainkan sepakbola seperti di Liga Champions, maka kami dapat mengalahkan semua tim di dunia ini," ujar striker Togo itu kepada yahoosport, Kamis 16 April 2009.
Sejurus dengan strikernya, manajer The Gunners, Arsene Wenger, juga mengaku yakin dengan kemampuan tim besutannya. Manajer asal Prancis ini mengaku armada mudanya akan mampu membuktikan kapasitas Arsenal sebagai tim elit Eropa.
"Anak-anak muda bermental juara. Fokus yang ditunjukkan para pemain sejak awal musim sangat fantastis," ujar Wenger.
Namun, Everton tentu mempunyai keuntungan lebih. Konsentrasi mereka tentu tak terlalu terpecah di kompetisi Eropa. Terlebih, performa The Toffees juga terbilang lumayan. Tim besutan David Moyes ini hanya menelan sekali kekalahan dalam 11 laga terakhir mereka.
Everton juga mempunyai catatan bagus di ajang ini. The Toffees pernah mengalahkan Manchester United di final Piala FA 1995 silam.
Everton & Barcelona
Di pentas FA, trio elit Inggris ini akan coba didobrak oleh The Toffees. Di kancah Eropa, dominasi Negeri Pangeran Charles ini akan coba diruntuhkan wakil Spanyol, Barcelona. Blaugrana harus merontokkan Chelsea di empat besar sebelum bertemu pemenang antara Manchester United dan Arsenal.
Namun, Barca pantas waspada. Pada musim 2006/2007, Chelsea juga menjadi pengganjal Barca di babak penyisihan Grup A. Blaugrana ditekuk The Blues 1-0 di Stamford Bridge dan hanya bermain imbang 2-2 di Camp Nou.
Di musim berikutnya, Manchester United menjadi mimpi buruk Blaugrana di babak semifinal. Tim besutan Sir Alex Ferguson itu mampu unggul 1-0 di Old Trafford dan menahan imbang 0-0 di Camp Nou.
Hanya pertemuan melawan Arsenal yang membuat Barcelona pantas jumawa. Pada final Liga Champions 2005/2006 lalu, Barcelona berhasil menjadi yang terbaik di Eropa saat mengalahkan Arsenal 2-1 di partai puncak.
Mayat Wanita 'Open BO' Ditemukan di Pulau Pari, Polisi Teliti Penyebabnya Lewat Cara Ini
Pusat Laboratorium Forensik Polri masih meneliti organ-organ dalam perempuan berinisial R (35) yang tewas dengan wajah hancur di Dermaga Ujung Pulau Pari Kepulauan Seribu
