VIVAnews - Bank Indonesia sudah melakukan pengawasan khusus secara tujuh bulan terhadap Bank IFI. Pengawasan khusus sudah dilakukan sejak September tahun lalu.
"Namun, sepanjang proses pengawasan tersebut, Bank IFI tidak bisa memenuhi harapan BI," ujar Diah K Makhijani, Direktur Strategis Bank Indonesia di Jakarta, Jumat, 17 April 2009.
Untuk menangani bank ini, bank sentral sudah bekerja sama dengan Lembaga Penjamin Simpanan. Pejabat BI Wimboh Santoso mengatakan gejala kesulitan likuditas dan permodalan Bank IFI sudah ada sejak lama.
BI juga sudah memberikan kesempatan kepada pemegang saham bank ini untuk menambah modal. "Bank ini kemudian diawasi secara intensif dan diminta bikin action plan," kata dia.
Jokowi Minta AHY Selesaikan 2.086 Hektar Lahan Bermasalah di IKN Tanpa Ada Korban
enteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap 2.086 hektar tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih bermasalah. Lahan itu, kata dia, masih ditempati oleh masya
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
