Penganiayaan di Medan

Korban Akan Jalani Operasi

VIVAnews - Tim medis Rumah Sakit Pirngadi Medan, Sumatera Utara akan melakukan operasi, untuk memulihkan kulit belakang kepala Ernita (22) yang di sayat oleh Hisar Tambunan (38) suaminya sendiri Jumat, 17 April 2009 lalu.

Saat kondisi korban yang di rawat di ruang plus A Rumah Sakit Pirngadi Medan,semakin membaik. Namun tim medis masih harus menunggu kondisi ibu satu ini stabil, setelah mengalami pendarahan hebat akibat perlakuan keji suaminya. 

"Rencananya kami akan melakukan operasi tranplansi kulit, untuk memulihkan kondisi korban" kata Humas Rumah Sakit Pirngadi Medan, Drg Susyanto, Minggu, 19 April 2009.

Susyanto mengatakan, meski luka di bagian belakang kulit kepala korban cukup besar, namun berdasarkan diagnosa tim medis dapat disembuhkan. "Untuk itu kita juga telah menyiapkan tim spesialis bedah" ujar Susyanto.

Hingga saat ini petugas kepolisian Polsekta Medan Timur masih terus memburu Hisar Tambunan, tersangka penganiayaan terhadap korban.

Kapolsekta Medan Timur AKP Syaiful Bahri mengatakan telah megeluarkan surat perintah penangkapan tersangka. "Kami telah menyiapkan tim khusus, untuk memburu tersangka yang tergolong keji ini" katanya.
 
Pihak keluarga korban sendiri berharap, tersangka dapat segera di tangkap dan dihukum seberat-beratnya. Korban sendiri di aniaya oleh suaminya di kediamannya di Jalan Pimpinan gang Perkauman.

Suami korban cemburu setelah melihat korban berboncengan dengan tetangganya ketika berniat mengunjungi orangtua korban. 

Laporan: Budi Satria | Medan

Cekcok Hebat dan Bergumul di Kamar, Suami Sadis Ini Tega Bunuh Istri Pakai Obeng
(Tengah) Anggota Komisi C DPRD DKI, Esti Arimi Putri

Legislator Soroti Daya Beli Gen Z di Jakarta, Bisa Berkontribusi Besar Kendalikan Inflasi

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Esti Arimi Putri menilai pentingnya upaya pemberdayaan daya beli terhadap semua golongan demi mengendalikan inflasi.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024