VIVAnews - Guna mengurangi angka pengangguran di Jawa barat, Gubernur Jawa-barat, Ahmad Heryawan, mencanangkan program pelatihan untuk 10 ribu orang yang tersebar di empat kabupaten, yakni Purwakarta, Karawan, Subang dan Sukabumi.
Dalam pelatihan tersebut, Pemeritah tidak hanya berjalan sendiri, melainkan menggandeng pegusaha dan Jamsostek
Pemda sudah kerjasama-kan antara pemerintah dengan para pengusaha dan jamsostek sebagai penyandang dana. Untuk angkatan tahun ini, rekrutmen 10 ribu orang.
"Yang ikut pelatihan ini, langsung dapat tempat diperusahaan-perusahaan yang dijanjikan," kata Gubernur, setelah membuka penadar-tanganan MoU dengan Jamsostek di halaman Pemda Subang, Senin, 20 April 2009
Kendati demikian, lanjut Gubernur, pemerintah akan tetap mendorong masyarakat untuk mampu hidup mandiri. "Disamping perusahaan menyiapkan tenaga kerja, mendorong masyarakat, angkatan kerja kami, untuk memiliki pikiran mandiri," tegasnya.
Dengan adanya sector informal, lajut Gubernur, diharapkan setiap warga memiliki jiwa interpreneurshif. Sektor informal bukan berarti penghasilan rendah, tetapi jiwa-jiwa interprenershif harus muncul disemua kalangan untuk mencari altenrantif. "Karena, boleh jadi (sector informal) lebih menguntungkan dari formal," katanya.
Laporan: Inin Nastain | Subang
Pj Bupati Purwakarta Ingatkan Integritas ASN dan Mitigasi Wabah DBD
Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta, Benni Irwan meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di Purwakarta konsisten memberi contoh dalam pengabdian menjalankan roda pemerintahan.
