Target Produksi Migas Energi Mega Tercapai

VIVAnews - PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) berhasil mencapai target produksi minyak dan gas pada 2009 sebesar 30 ribu barel ekuivalen per hari (mboepd). Target yang diharapkan terealisasi sepanjang 2009 bisa dicapai perusahaan pada triwulan I-2009.

Pada 2010, perseroan optimistis dapat meningkatkan produksi harian hingga 75.000 mboepd. “Selama periode Januari hingga Maret 2009, produksi harian naik 20 persen dari triwulan I/2008," kata Wakil Presiden Hubungan Investor Energi Mega Persada, Herwin Hidayat, di Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Selasa 21 April 2009.

Berdasarkan perhitungan tersebut, produksi harian Energi pada triwulan I/2009 mencapai 30,12 ribu mboepd, atau meningkat dari periode sama tahun sebelumnya 25,1 ribu mboepd.

Meski demikian, Herwin menambahkan, pihaknya belum mengubah target produksi harian 2009. "Kami tetap konservatif saja,” tutur dia.

Sementara itu, Herwin mengungkapkan, rencana divestasi blok usaha perusahaan hingga kini belum memperoleh titik terang. "Harga penawaran divestasi aset belum bagus. Kami juga belum ada pembicaraan rights issue seperti yang sempat diungkapkan kreditor," kata dia.

Golkar: Kabinet Tidak Boleh Dibatasi karena Prerogatif Presiden

Sebelumnya, perseroan berniat melepas 50 persen kepemilikan saham pada blok Kangean. Namun, perseroan belum memutuskan waktu penjualan, karena masih menunggu harga yang menarik.

Penjualan blok itu bertujuan untuk melunasi utang yang jatuh tempo pada 2013.

Terkait rencana itu, terdapat enam calon pembeli blok Kangean dari perusahaan asing dan dalam negeri. Selain itu, Mitsubishi dan Japan Petroleum Exploration (Japex) yang masing-masing menguasai 25 persen kepemilikan pada blok tersebut juga memiliki hak untuk mengakuisisi saham.

Sedangkan pemberi pinjaman perseroan, Credit Suisse, juga telah mengajukan ide untuk melakukan penawaran umum saham terbatas (rights issue).

Dana rights issue ditargetkan mencapai US$ 150 juta dan dialokasikan untuk membayar sebagian pinjaman.

Energi telah memperoleh pinjaman sebesar US$450 juta pada September 2008. Utang itu dianggarkan untuk melunasi pinjaman surat utang dan meningkatkan produksi. Pinjaman tersebut telah meningkatkan debt to equity ratio (DER) menjadi 87 persen dari sebelumnya 55 persen.

Persib Bandung vs Bhayangkara FC

Persib vs Bhayangkara FC Imbang, Begini Komentar Bojan Hodak

Duel Persib Bandung menghadapi Bhayangkara FC dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 28 Maret 2024, berakhir imbang tanpa gol.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024