VIVAnews - Bulog menyambut baik rencana ekspor beras oleh swasta, khususnya yang berniat bergabung dengan Bulog. Kepala Bulog Mustofa Abubakar mengungkapkan, hal ini untuk mendukung kesuksesan rencana ekspor beras.
"Kami membuka pintu selebar-lebarnya kalau ada pihak swasta yang ingin bergabung," ujar Mustafa di Departemen Keuangan, Selasa 21 April 2009. Ia mengaku sama sekali tidak keberatan. "Kalau memang swasta jumlah ekspornya bergabung itu malah lebih baik," katanya.
Mustafa mengatakan, pengapalan sekarang memang lebih longgar dibandingkan sebelum krisis. Akibat perlambatan ekonomi, banyak kapal yang menganggur. Namun, ujarnya, penggabungan kuota ekspor bisa dilakukan untuk efisiensi.
"Kita bisa menyesuaikan diri," katanya. Bulog dikatakan siap membantu pihak swasta yang merasa ekspornya kecil untuk pengadaan yang lebih mudah.
Imbas Kematian Siswa Diduga Dianiaya, Kepala Sekolah SMKN 1 Nias Selatan Dibebastugaskan
"Sanksi sementara terhadap kepala sekolah, kami memberikan sanksi sesuai dengan aturan. Saat ini, proses pembelajaran berlangsung tanpa kepala sekolah (dibebastugaskan).
