SFC Tidak Malu Dilibas Gamba Osaka

VIVAnews - Sriwijaya FC kembali menelan kekalahan saat bertemu Gamba Osaka di babak kualifikasi grup F Liga Champions Asia (LCA) 2009. Setelah pada pertandingan pertama keok 0-5, SFC kembali tak berkutik di pertandingan kedua.

Bertanding di hadapan publiknya sendiri, Selasa, 21 April 2009, Laskar Wong Kito tak juga mampu menandingi Gamba Osaka. Di tangan juara LCA musim lalu itu, menelan kekalahan SFC kalah 0-3.

Pelatih SFC, Rahmad Darmawan mengatakan timnya tidak malu dengan kekalahan ini. Pasalnya, yang mengalahkan SFC adalah tim terkuat di LCA 2009.

"Kami menerima kenyataan bahwa kami dikalahkan oleh tim yang lebih bagus dan itu yang bisa saya katakan tentang pertandingan ini," kata Rahmad seperti dilansir situs AFC, Rabu, 22 April 2009.

Menurut Rahmad, timnya sudah mencoba beragam taktik untuk sekadar mempersulit langkah Gamba. Sayang semuanya tak berjalan sesuai yang diharapkan. 

"Strategi kami adalah memancing mereka untuk masuk perangkap offside dan menyerang mereka dengan counter-attack. Namun semuanya tidak jalan dan gol pertama adalah buktinya," kata Rahmad.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan itu, Sriwijaya FC sudah ketinggalan pada menit ke-29 lewat gol yang dicetak legiun asing Gamba Osaka, Montera Leonardo.

Di masa injury time babak pertama, Gamba kembali memperlebar jarak lewat gol yang diciptakan Hayoti Sasaki. Sedangkan gol ketiga dicetak pemain Gamba, Cho Jae-jin di menit 74'.

Akibat kekalahan ini, SFC belum bisa memperebiki posisinya di klasemen sementara. Ngon A Djam cs sampai saat ini masih berada di posisi paling buncit Grup F tanpa satu nilai pun.

Sebaliknya, kemenangan semakin memantapkan posisi Gamba Osaka di puncak klasemen grup F tanpa tersentuh kekalahan sekalipun. Dari empat pertandingan Gamba sudah mengantongi 12 poin.

"Kami salut pada Gamba. Penampilan mereka telah menunjukkan kalau mereka pantas sebagai juara bertahan," tandas Rahmad.

Bank Indonesia Naikkan BI Rate Jadi 6,25 Persen Demi Stabilkan Rupiah
Ilustrasi bermain game online.

5 Dampak Negatif Gegara Kecanduan Game Online, Bisa Ganggu Fisik dan Mental

Dalam era digital yang semakin maju, game online telah menjadi salah satu bentuk hiburan yang paling populer. Namun, kecanduan game online bisa berdampak negatif.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024