Nasabah Ancam 'Matikan' Century Tertentu

VIVAnews - Nasabah Bank Century kembali mengancam akan melumpuhkan kegiatan transaksi bank. Kali ini ancaman hanya ditujukan untuk sejumlah kantor cabang tertentu.

Koordinator nasabah Bank Century, Siput, dalam pesan singkatnya kepada VIVAnews, Rabu 22 April 2009 mengatakan pihaknya akan belajar dari kasus nasabah di Surabaya yang berhasilkan melumpuhkan salah satu kantor cabang bank. Di Surabaya, salah satu nasabah yang duitnya sebesar Rp 67 miliar tertahan di bank 'mengamuk'.

Nasabah wanita ini kecewa sikap bank yang hingga saat ini belum mencairkan simpanannya. Dengan marahnya, nasabah ini berhasil membuat karyawan bank mematuhi perintahnya, mematikan komputer dan ke luar dari ruang kerja mereka. Nasabah melarang adanya aktivitas di bank.

"Kita belajar dan contoh Surabaya, kami usulkan bahwa target kita hari ini dan hari-hari berikutnya adalah bikin lumpuh sejumlah cabang bank," kata Siput.

Kantor cabang bank yang diincar adalah Bank Century Cabang Medan, Jambi, Pelambang, Tanah Abang-Jakarta, Kelapa Gading- Jakarta, Sriwijaya-Jakarta, Yogyakarta, Solo, Denpasar dan Makassar.  Caranya, kata Siput, nasabah membawa foto copy tagihan ke bagian loket dan memenuhi loket bagian operasional atau kasir.

"Sebelum 'bayar' kita, tidak boleh melayani tamu lain. Setiap ada tamu lain, kita kasih tahu Century sudah kere, mau bangkrut, nggak bisa bayar kita sambil menunjukkan bukti tagihan kita," katanya.

Selain itu nasabah juga akan menggelar spanduk. Nasabah juga akan membikin heboh, namun Siput berjanji tidak akan ada tindakan anarkis.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024