VIVAnews - Pengamat ekonomi politik Jeffrey Winters mengungkapkan hanya sekitar 100 orang Indonesia yang mendanai calon presiden untuk bertaruh di pemilihan umum presiden pada Juli mendatang.
"Para pemodal itu ada di level nasional," kata Jeffey dalam diskusi ekonomi politik di Jakarta, Rabu 22 April 2009.
Menurut dia para pemodal itu lebih memilih calon presiden yang berpotensi kuat memenangkan pemilu. "No money no sucess," tandasnya.
Karena itu, kata Jeffrey, SBY merupakan calon presiden yang berpeluang memiliki uang paling banyak. Sedangkan Megawati termasuk yang tidak mempunyai uang banyak. "Apalagi Rizal Ramli, yang bukan bagian dari orde baru," jelasnya.
Ekonom Universitas Atma Jaya Prasetyantoko sepakat dengan Jeffrey Winters. Menurut dia para pemodal akan memilih calon presiden yang berpotensi memenangkan pemilu. "Mengapa mereka sering iklan di TV, tentu itu semua didanai pemilik modal," ungkapnya. Kalau figur capres itu kuat, seperti SBY maka para pemilik modal akan lari ke SBY.
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Toyota Fortuner, dan Mitsubishi Pajero Sport dikenal sebagai mobil SUV penguasa jalanan. Keduanya kerap viral di jagat maya akibat oknum pengguna mobil yang arogan
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Me Time by Kata Dokter: 5 Fakta dan Mitos Tentang Kecantikan yang Sering Disalahpahami
IntipSeleb
8 jam lalu
Banyak anggapan keliru soal kulit wajah yang beredar di masyarakat. Maka dari itu, yuk kita simak penjelasan fakta dan mitos tentang kecantikan yang sering disalahpahami
Dalam kancah musik dangdut koplo Indonesia, nama penyanyi dangdut muda, Happy Asmara semakin meroket dengan lagu-lagu yang penuh emosi dan memiliki makna mendalam.
Selengkapnya
Isu Terkini