Golkar-Demokrat Bercerai

Yudhoyono Batal Jumpa Pers, Diwakili Anas

VIVAnews - Rapat Partai Demokrat yang berlangsung di kediaman Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah usai. Tetapi, rencana Yudhoyono untuk menggelar jumpa pers secara langsung dibatalkan. Belum diketahui persis alasannya.

"Karena yang menyampaikan disana (Golkar) Pak Sekjen (Sekjen Golkar Soemarsono). Jadi, keterangan pers kita cukup dengan Ketua DPP Bidang politik saja (Anas Urbaningrum)," kata salah satu Ketua Dewan Pengurus Pusat, Andi Mallarangeng.

Honda Kenalkan 3 Mobil Listrik Terbarunya Ye Series, Siap Jegal BYD

Awalnya, Yudhoyono dijadwalkan akan menggelar jumpa pers di kediaman pribadi, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 22 April 2009, sekitar pukul 18.00 WIB.

Tetapi, hingga hampir pukul 20.00 WIB, tidak ada gelagat jumpa pers akan dimulai. Jajaran pengurus pusat Partai Demokrat sudah mulai berdatangan sejak petang tadi.

Mereka pun langsung menggelar rapat. Pengurus Demokrat yang terlihat hadir antara lain Ketua Umum, Hadi Utomo, Ketua Dewan Pimpinan Pusat, Andi Mallarangeng, Anas Urbaningrum, dan Ruhut Sitompul. Hadir pula, Ketua Fraksi Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat, Syarif Hassan.

Pagi tadi di Kantor Pusat Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Ketua Harian Badan Pemenangan Pemilu, Burhanuddin Napitupulu, menyatakan lobi Golkar selama seminggu pada Demokrat telah kandas.

Demokrat tak mau menerima tawaran Golkar hanya mengajukan satu nama untuk diduetkan dengan Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pemilihan Presiden. Lobi Golkar ini dilakukan oleh Tim Tiga yang diisi Ketua Dewan Pimpinan Pusat GOlkar, Muladi, Andi Mattalatta, dan Sekretaris Jenderal, Soemarsono. Sementara Demokrat diwakili Tim Sembilan yang diketuai Ketua Umum Partai Demokrat, Hadi Utomo.

Heboh Daud Kim Beli Tanah Untuk Bangun Masjid, Ternyata Hanya Untuk Konten?
Megawati, Prabowo dan Puan Maharani berswafoto beberapa waktu lalu. (foto ilustrasi)

Gerindra Akui Agenda Pertemuan Prabowo dengan Megawati Sedang Disusun

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani meyakini peluang pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto, dengan Ketua Umum PDIP Megawati.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024