VIVAnews - Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) akan mengaudit 100 perusahaan jasa konstruksi dan properti. Namun, rencana itu masih tertunda.
"Sejauh ini kami belum bisa duduk bersama karena sama-sama sedang sibuk," ujar Dirjen Pajak, Darmin Nasution di Jakarta, Jumat, 24 Oktober 2008. Apalagi, urusan infrastruktur memang rumit karena berkaitan dengan persoalan faktur. "Ini berbeda dengan produsen kelapa sawit."
Menurut dia, audit infrastruktur harus ada pemeriksaan yang lebih detail. Sedangkan, perusahaan kelapa sawit yang terpenting adalah mengetahui luas tanah, waktu tanam, struktur umur tanam, dan lainnya.
Sebenarnya, menurut Darmin, dirinya sudah bertemu dengan BPKP lebih dari sebulan lalu. Hasilnya, pada tahun ini, BPKP akanĀ fokus pada pemeriksaan jasa konstruksi dan riil sesuai kebijakan Ditjen Pajak.
Dia berharap setelah mengikuti pertemuan di Bali tentang Perpajakan Negara-negara Islam pada pekan depan, Ditjen Pajak akan mengkaji kembali.
Menanggapi soal besar kecilnya kemungkinan angka penyimpangan, Darmin mengaku telah memiliki data lengkap.
Dalam audit tersebut, Darmin memberi kebebasan BPKP untuk memilih. Prinsipnya, jika pembayaran pajaknya sudah di atas acuan, maka perusahaan tersebut tidak harus diperiksa. Tetapi, jika di bawah acuan, maka harus diperiksa. "Yang penting mereka membayar pajak dengan betul."
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Aplikasi penghasil uang terbukti memberi Anda uang atau saldo gratis untuk melakukan berbagai aktivitas di dalamnya, seperti bermain game, menonton video, mengisi survei,
Serap Ribuan Tenaga Kerja, Pj Gubernur Jatim Adhy Lakukan Ground Breaking Pabrik KT&G di Pasuruan
Jatim
12 menit lalu
Ground breaking pembangunan pabrik ke 2 dan 3 Korea Tomorrow & Global (KT&G) dilakukan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono melalui anak perusahaannya....
PilkadanKota Batu 2024 semakin dekat. Salah satu isu penting yang harus dikawal adalah visi dan misi calon Wali Kota tentang masa depan pariwisata di masa mendatang
Exotic in Sumberjambe (Exis) diluncurkan di wahana Wisata Air Terjun Tujuh Bidadari. Peluncuran Exis itu, langsung dilakukan Bupati Jember Hendy Siswanto dan Wakil Bupati
Selengkapnya
Isu Terkini