Schumacher Putuskan Masa Depan di Ferrari

VIVAnews - Michael Schumacher bukannya mundur atas kritik tajam yang dialamatkan kepada perannya di Ferrari selama ini. Schumi justru akan berperan lebih dalam di Tim Kuda Jingkrak itu.

Juara dunia tujuh kali asal Jerman itu akan segera membuka dialog dengan petinggi Ferrari. Terutama untuk menentukan masa depannya di tim yang bermarkas di Maranello, Italia itu.

"Seusai musim panas nanti, kita akan tahu apa yang tepat dan tidak," kata Schumi kepada kantor berita Jerman, DPA.

Schumi menyebut bahwa perannya bukannya berakhir di Ferrari. Ia akan berperan lebih dalam di tim bercirikan warna merah itu.
 
"Saya bisa saja mengambil alih posisi Jean Todt (pemilik Ferrari). Tapi, itu bukan saat ini," terang Schumacher. "Untuk posisi itu, saya rasa mungkin Stefano Domenicali (Kepala Tim Ferrari) lebih pantas," lanjut Schumi.

Artinya, jika Domenicali menjadi pemilik tim, maka Schumi bisa saja menggantikan posisinya sebagai Kepala Tim. Posisi itu menjadi salah satu opsinya di masa depan.
 
Peran pria 40 tahun ini sebagai penasihat teknis Ferrari, belakangan memang sangat disangsikan kapasitasnya. Ia mengemban posisi itu sejak pensiun pada 2006.

Strategi Ferrari di bawah kendali Schumi mengakibatkan blunder di GP Australia dan Malaysia. Akibatnya, Ferrari tak kunjung meraih poin hingga kini.

Lalu, Schumi disuruh liburan oleh petinggi Ferrari. Suami Corinna Betsch ini telah absen mendampingi Ferrari di dua GP: China di Sirkuit Shanghai, pekan lalu. Schumi juga masih absen di GP Bahrain, akhir pekan ini.

Gong Yoo dan Song Hye Kyo Bakal Main Drama Sejarah Bareng
Timnas Indonesia

Fenomenal, Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel

Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke babak semifinal Piala Asia U-23. Itu setelah mengalahkan Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar Jumat dini har

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024