Perdagangan Saham di Asia

Resahkan Uji Stress Perbankan, Indeks Turun

VIVAnews - Indeks harga saham di bursa-bursa utama Asia ditutup melemah di akhir perdagangan Jumat sore, 24 April 2009. Tampaknya para investor resah menunggu hasil "uji tekanan" (stress test) atas bank-bank terkemuka Amerika Serikat (AS). Sedangkan harapan akan penyembuhan ekonomi masih tetap dalam ketidakpastian.

Perusahaan elektronik Korea Selatan, Samsung Electronics, melaporkan penurunan laba. Meski masih lebih baik dibanding prediksi, penurunan itu menggarisbawahi bahwa anjloknya penjualan produk berdampak pada perusahaan-perusahaan di kawasan Asia.

Disindir Tak Becus Urus Rumah Tangga, Ini Respons Tak Terduga Ria Ricis

Namun, hasil dari perusahaan lain di Asia, termasuk perusahaan asuransi China Life, menunjukkan bahwa mereka tidak terkena pukulan keras.

Indeks Nikkei 225 (Jepang) kehilangan 139,02 poin (1,6 persen) menjadi 8.707,99, dan indeks Hang Seng (Hong Kong) melemah 66,14 poin (0,4 persen) menjadi 15.148,3. Indeks Kospi (Korea Selatan) melemah 1,1 persen menjadi 1.354,10.

Perekonomian Korea Selatan, negara ekonomi terkuat keempat di Asia, bisa menghidar dari resesi di triwulan pertama karena pemerintah menggalakkan ekspor.

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang Toxic ke Pemerintahanmu

Namun, pemerintah masih memprediksi bahwa ekonomi Korea Selatan akan melemah untuk satu tahun penuh. Bursa saham di Australia, China, dan Singapura juga melemah. Namun indeks Sensex (India) naik 0,3 persen.

Saham perusahaan teknologi tergempur setelah Samsung Electronics, produsen memory chip komputer terbesar di dunia, mengatakan bahwa laba turun 72 persen di triwulan pertama. Ini menunjukkan bahwa pengeluaran konsumen turun tajam di berbagai negara.

Saham perusahaan otomotif Asia juga terusik oleh perusahaan otomotif AS Chrysler yang sedang merancang restrukturisasi sebelum batas waktu yang diberikan pemerintah AS berakhir.

Sementara itu, harga minyak mentah untuk pengiriman Juni jatuh 56 sen menjadi US$ 49,06. Nilai kontrak menguat kemarin sebesar 77 sen menjadi US$ 49,62.

Nilai tukar dolar AS melemah menjadi 97,06 yen per dolar dari 97,85 yen per dolar. Nilai tukar euro menguat US$ 1,3172 dari US$ 1,3128 per euro. (AP)

Kadiv Propam Polri Apresiasi Rakornis POM TNI-Propam Polri
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas.

Menpan-RB Sebut Seleksi Calon ASN Sesuai Jadwal, Tidak Ditunda Usai Pilkada

Seleksi calon ASN tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024