Prijanto Ajak Warga Tekan Biaya Banjir

VIVAnews - Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto meminta masyarakat bekerja sama menangani masalah utama ibu kota, yaitu banjir. Kerja sama diwujudkan melalui kepatuhan warga.

"Misalnya masyarakat yang terkena penertiban, harus mau pindah ke rumah susun," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto di sela-sela halal bihalal Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah, Minggu 26 Oktober 2008.

Peran serta masyarakat, lanjut Prijanto, dibutuhkan untuk menekan biaya penanggulangan banjir.

Pemerintan Provinsi DKI Jakarta memperkirakan dana antisipasi banjir sekitar Rp 13,5 triliun. Dana sebesar itu adalah keseluruhan dana yang dikerahkan untuk mengatasi banjir.

Banjir saat musim hujan di Jakarta memang telah mendarah daging. Penyebabnya, tutur Prijanto, antara lain karena kondisi geografis, perilaku masyarakat, dan perubahan iklim.

Prijanto meminta warga membantu sosialisasi larangan membuang sampah di tempat yang dapat menyumbat saluran air.

Menanggapi permintaan Prijanto, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengimbau seluruh warga menaati semua yang diatur pemerintah. "Harus itu," katanya.

Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
Ilustrasi Paspor

Kelanjutan Nasib Hyoyon SNSD, Bomi Apink hingga Im Nayoung Pasca Paspornya Ditahan Imigrasi Bali

Saat ini, paspor semua pemeran dan kru, dengan total sekitar 30 orang, disita. Mereka juga saat ini tinggal di sebuah hotel sementara itu kasus ini sedang diselidiki.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024